Banda Aceh (ANTARA) - Bank Syariah Indonesia (BSI) menyiapkan uang tunai di mesin ATM sebanyak Rp860 miliar untuk kebutuhan masyarakat Aceh selama libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah atau 2022 Masehi.
"Uang sebanyak Rp860 miliar tersebut untuk menjamin tercukupinya kebutuhan uang tunai bagi nasabah selama libur lebaran," kata Regional CEO BSI Region Aceh Wisnu Sunandar di Banda Aceh, Jumat.
Wisnu Sunandar mengatakan memiliki 690 mesin ATM yang tersebar di 23 kabupaten kota di Provinsi Aceh. Jumlah uang di mesin ATM tersebut sudah diperhitungkan dengan teliti, sehingga kebutuhan nasabah bisa terpenuhi.
"Libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah berlangsung 29 April hingga 8 Mei 2022. BSI kembali beroperasi normal pada 9 Mei 2022. Libur panjang tersebut berpengaruh pada persiapan perbankan terhadap kebutuhan uang tunai nasabah," kata Wisnu Sunandar.
Selain pelayanan mesin ATM, kata Wisnu Sunandar, BSI juga memfasilitasi nasabah dengan membuka pelayanan operasional terbatas kepada nasabah. Operasional terbatas ini hanya di beberapa kantor cabang saat libur lebaran.
"Operasional terbatas tersebut untuk seperti melayani gaji pegawai, dan pembayaran DO Pertamina, serta lainnya. Tapi, untuk transaksi kliring tidak bisa dilakukan karena Bank Indonesia libur," kata Wisnu Sunandar.
Wisnu Sunandar mengatakan ada 38 kantor cabang di tiga area yang melayani operasional terbatas. Yakni Area Banda Aceh 10 kantor cabang, Area Lhokseumawe 11 kantor cabang, dan Area Meulaboh 17 kantor cabang.
"Selain kantor cabang dan ATM nasabah bisa memanfaatkan fasilitas BSI Mobile, internet banking, dan mitra BSI. Jadi, nasabah tidak perlu risau dengan pelayanan BSI selama libur lebaran Idul Fitri tahun ini," kata Wisnu Sunandar.
BSI siapkan uang ATM Rp860 miliar di Aceh untuk liburan lebaran
Jumat, 29 April 2022 18:35 WIB