Aceh Timur (ANTARA) - Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Aceh Timur menyatakan luas panen padi di kabupaten itu mencapai 19.738 hektare periode Januari hingga Mei 2022.
"Berdasarkan hasil survei, realisasi panen padi sepanjang Januari hingga Mei 2022 mencapai 19.738 hektare," kata Kepala Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Aceh Timur Erwin Atlizar di Aceh Timur, Senin.
Didampingi Koordinator Data Statistik Pertanian Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Aceh Timur Sastrawan Simeon Bangun, Erwin Atlizar mengatakan sedangkan untuk produksi padi dalam lima bulan tersebut diperkirakan mencapai 98,690 ton.
"Sementara tahun ini, kami targetkan produksi padi di Aceh Timur mencapai sekitar 154.759 ton di luas sawah 30.959 hektare," kata Erwin Atlizar.
Untuk mencapai target tersebut, kata Erwin Atlizar, pihaknya membutuhkan dukungan dan perhatian pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat agar target tersebut bisa terpenuhi.
"Kami berharap dukungan pemerintah provinsi maupun pusat agar target produksi padi tersebut terpenuhi. Dukungan tersebut di antaranya pembangunan irigasi," kata Erwin Atlizar.
Erwin Atlizar mengatakan Aceh Timur membutuhkan irigasi karena ada sekitar 8.266 hektare tadah hujan. Dengan adanya irigasi, maka petani Aceh Timur bisa menanam padi lebih dari satu kali setiap tahunnya.
"Meskipun produktivitas padi mampu melampaui target setiap tahunnya, namun ribuan sawah di Aceh Timur membutuhkan jaringan irigasi untuk pengairan," kata Erwin Atlizar.