Sarasehan Apeksi di Lhokseumawe jadi wadah promosi UKM dan seni budaya

Banda Aceh (ANTARA) - Pj Wali Kota Lhokseumawe Imran menyebut Sarasehan Komisariat Wilayah (Komwil) I Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) tahun 2023 di kota itu menjadi kesempatan emas sekaligus wadah untuk mempromosikan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan seni budaya Aceh.

“Sarasehan ini kegiatan milik bersama, bukan hanya Pemkot atau Apeksi. Saya meminta semua pihak berkomitmen untuk bersatu dalam menyukseskan acara ini sebagai ajang promosi UMKM dan seni budaya di tingkat nasional,” kata Imran di Lhokseumawe, Selasa.

Pemkot Lhokseumawe bersama unsur Forkopimda dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat juga telah melakukan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan Sarasehan UMKM Komwil I Apeksi 2023, yang akan berlangsung di Kota Lhokseumawe pada 18-22 November 2023.

“Lhokseumawe telah dipilih sebagai tuan rumah untuk acara Sarasehan UMKM 2023 oleh Apeksi Komwil I dalam rapat kerja di Batam pada bulan Mei lalu,” ujarnya.

Menurut dia, acara tersebut merupakan kesempatan emas bagi Lhokseumawe untuk mempromosikan Lhokseumawe dan Aceh pada umumnya di tingkat nasional dan mengangkat sektor ekonomi lokal serta seni budaya.

Kata dia, Sarasehan UMKM itu terdiri dari kegiatan utama seperti seminar dan Expo produk UMKM. Ajang besar tersebut akan berlangsung di Lapangan Hiraq, Kota Lhokseumawe dengan mengundang 25 kota anggota Komwil I Apeksi serta seluruh kabupaten/kota se Aceh.

Selain itu, gerai atau stand makanan dan produk UMKM lainnya juga tersedia di Jalan Hamzah Bendara hingga ke Museum Kota di Lhokseumawe. Ajang ini juga akan diisi dengan panggung seni budaya, sehingga para pelaku seni budaya Kota Lhokseumawe diajak untuk turut berpartisipasi aktif.

Selama acara Sarasehan juga akan diadakan maulid akbar dengan penampilan grup-grup Dalail Khairat untuk menunjukkan kekayaan nilai-nilai agama di Lhokseumawe, ujarnya.

Di samping itu, Pj wali kota juga menyebut pentingnya kolaborasi berbagai pihak mulai dari pemerintah kota, BUMN, BUMD, instansi vertikal, TNI/Polri, Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), Majelis Adat Aceh (MAA), dan seluruh unsur lainnya untuk menjamin kesuksesan Sarasehan Apeksi itu.

Baca juga: Apeksi sebut Wali kota seluruh Indonesia dukung IKN