Banda Aceh (ANTARA) - Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) bersama Prodi Sejarah dan Kebudayaan Islam (SKI) menyatakan telah melakukan digitalisasi sebanyak 94 naskah kuno di UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
“Digitalisasi naskah kuno ini merupakan bagian untuk merawat dan menyelamatkan informasi yang terkandung dalam naskah-naskah kuno,” kata Tim dari Pusat Preservasi dan Alih Media Bahan Perpustakaan Perpusnas Ahmad Masykuri di Darussalam, Banda Aceh, Jumat. .
Ia menjelaskan dalam kegiatan yang berlangsung dari 27 sampai 31 Mei tersebut, pihaknya berupaya memperbaiki fisik manuskrip yang rusak dan melakukan alih media untuk memastikan informasi berharga dalam naskah-naskah tersebut dapat terus diakses oleh generasi mendatang.
Ia mengatakan kegiatan Preservasi dan Alih Media Bahan Perpustakaan juga mencakup pelatihan bagi mahasiswa Prodi SKI pada Fakultas dan Humaniora UIN Raniry. Di mana pelatihan tersebut i bertujuan meningkatkan keterampilan dalam menangani naskah kuno dan menjaga kelestarian khazanah intelektual bangsa.
Baca: UIN Ar Raniry Banda Aceh kukuhkan delapan guru besar
"Program ini tidak hanya di Aceh, tetapi juga merupakan bagian dari upaya penyelamatan naskah kuno di berbagai daerah, termasuk NTB dan Kalimantan," kata Ahmad Masykuri.
Dekan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh Syarifuddin menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Perpusnas dalam menyelamatkan naskah-naskah kuno yang memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi di provinsi ujung paling barat Indonesia itu.
Pihaknya berharap langkah tersebut menjadi awal untuk kolaborasi lebih lanjut antara Perpusnas dan UIN Ar-Raniry Banda Aceh dalam upaya melestarikan khazanah intelektual bangsa.
Ketua Prodi SKI Hermansyah menambahkan ada 94 naskah kuno yang dilakukan upaya preservasi dan alih media yang terdiri dari 42 naskah kuno berasal dari akademisi UIN Ar-Raniry Banda Aceh dan juga dari koleksi yang dimiliki masyarakat.
Sementara 52 koleksi naskah kuno yang dilakukan alih media merupakan koleksi dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Aceh.