Banda Aceh (ANTARA) - Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bank Aceh Syariah (BAS) menyerahkan dividen (laba bersih) tahun buku 2023 sebanyak Rp213 miliar lebih kepada Pemerintah Aceh.
"Alhamdulillah, Bank Aceh kembali memberikan kontribusi kepada Pemerintah Aceh melalui penyerahan dividen tahun buku 2023," kata Plt Direktur Utama Bank Aceh, Fadhil Ilyas, di Banda Aceh, Jumat.
Fadhil mengatakan, penyerahan dividen ini sebagai komitmen Bank Aceh dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah dalam hal ini membantu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Kata dia, penyerahan dividen ini merupakan bentuk kontribusi Bank Aceh sebagai salah satu BUMD milik Pemerintah Aceh, hasil tersebut juga telah menunjukkan kinerja keuangan Bank Aceh yang semakin sehat dan berkelanjutan.
Dividen ini, lanjut dia, juga menjadi bukti nyata komitmen Bank Aceh Syariah dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah.
"Kami berharap dividen ini dapat membantu Pemerintah Aceh dalam mewujudkan program pembangunan yang bermanfaat bagi masyarakat Aceh,” ujarnya.
Fadhil menambahkan, dividen kepada seluruh kabupaten/kota se- Aceh sebelumnya juga telah disalurkan melalui masing-masing kantor cabang Bank Aceh.
"Maka, total dividen Bank Aceh yang tersalurkan semuanya berjumlah Rp296 miliar," kata Fadhil Ilyas.
Dalam kesempatan ini, Pj Gubernur Aceh, Bustami mengucapkan terima kasih kepada Bank Aceh atas kontribusinya yang berkelanjutan.
Dirinya juga mengapresiasi kinerja Bank Aceh yang terus menunjukkan peningkatan dan memberikan kontribusi positif bagi daerah.
"Semoga Bank Aceh dapat terus meningkatkan kinerjanya dan menjadi bank kebanggaan masyarakat Aceh," demikian Bustami.
Bank Aceh serahkan dividen Rp213 miliar ke Pemerintah Aceh
Jumat, 26 Juli 2024 11:58 WIB