Banda Aceh (ANTARA) - Asrama putri pondok pesantren Babul Maghfirah di Desa Lam Alu Cut (Cot Keueung) Kecamatan Kuta Baro Kabupaten Aceh Besar terbakar. Ini adalah kebakaran yang kedua kali terjadi pada dayah tersebut dalam tahun ini.
"Kebakaran pondok pesantren Babul Maghfirah sekitar pukul 20.05 WIB. Dan untuk pemadaman kita menurunkan sebanyak 11 unit mobil damkar," kata Kepala BPBD Aceh Besar, Ridwan Jamil, di Aceh Besar, Sabtu malam.
Dirinya melaporkan, kebakaran asrama putri pondok pesantren Babul Maqfirah pimpinan Ustadz Masrul Aidi Lc tersebut menyebabkan empat unit bilik asrama putri lantai dua habis di lalap si merah, dan tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.
Seluruh peralatan milik santriwati mulai dari tempat tidur, kasur, Al Quran, kitab, buku belajar serta beberapa peralatan lainnya juga ikut terbakar.
"Seluruh santri dalam keadaan selamat setelah dilakukan evakuasi ke halaman dayah," ujarnya.
Baca juga: Pesantren di Aceh Besar terbakar akibatkan dua korban, begini kronologinya
Selain itu, akibat kebakaran ini, satu unit bilik santriwati, dan udang penyimpanan peralatan pramuka beserta peralatan terbakar di lantai bawah juga mengalami kerusakan ringan.
"Jumlah santri wanita yang menempati kelima bilik tersebut berjumlah 105 santri wanita, yang masing-masing bilik ditempati sebanyak 21 santriwati," kata Ridwan.
Ridwan menjelaskan, peristiwa tersebut terjadinya saat santri sedang belajar, setelah mengetahui adanya kebakaran dari salah satu ruangan tengah lantai dua, para santri langsung dievakuasi ke luar ke titik aman.
Setelah menerima informasi, petugas damkar langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan penanganan dengan mengerahkan sebanyak 11 unit armada pemadam. Api baru dapat dipadamkan dan selesai pendinginan pada pukul 23.10 WIB.
Berdasarkan informasi sementara, lanjut Ridwan, kebakaran asrama putri pondok pesantren Babul Maghfirah tersebut diduga karena adanya arus pendek listrik.
"Untuk dugaan terjadinya kebakaran diduga akibat arus pendek listrik," ujarnya.
Dirinya menambahkan, kebakaran pondok pesantren Babul Maqhfirah Aceh Besar ini merupakan kali kedua terjadi dalam tahun ini, setelah Januari lalu asrama putri hingga rumah pimpinan dayah juga terbakar Kamis (25/1/2024).
"Kejadian kebakaran ini adalah kejadian yang ke dua kalinya, sebelumnya kejadian serupa juga pernah terjadi pada bulan Januari lalu," demikian Ridwan Jamil.
Baca juga: Pj Bupati Abdya salurkan bantuan bagi korban kebakaran