Banda Aceh, 6/3 (Antara) - PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM), Aceh Besar menyebut, bakal menambah satu unit garbarata atau jembatan penghubung antara ruang tunggu penumpang ke pintu pesawat terbang.
"Kita targetkan di bulan April tahun ini akan difungsikan satu garbarata lagi," kata Manajer Operasi Bandara Internasional SIM, Surkani di Aceh Besar, Selasa.
Ia mengklaim, satu jembatan penghubung penumpang tersebut, kini telah berada di area bandara setempat yang menunggu izin operasional dari Kementerian Perhubungan.
Dengan penggunaan garbarata itu, maka calon penumpang bisa menyeberang ke pesawat tanpa harus keluar dari gedung terminal baik domestik atau internasional.
Bandara setempat telah mengoperasikan dua unit garbarata, dan sehari-hari melayani penumpang baik yang tiba atau berangkat mengunakan maskapai penerbangan dari di Aceh ini.
"Nantinya, kita memiliki total tiga garbarata untuk melayani penumpang baik yang keluar atau masuk dari pesawat," terangnya.
Ia menambahkan, operator penerbangan memiliki jadwal tersendiri untuk mendapatkan fasilitas garbarata di setiap bandar udara di Tanah Air.
Seperti diketahui, Bandara Internasional SIM, Aceh Besar, memiliki panjang landasan pacu 3.000 meter dengan lebar 45 meter dan setiap hari tidak kurang 30 pesawat mendarat dan lepas landas.
"Aceh memiliki berbagai potensi, dan objek wisata menarik untuk dikunjungi. Banyak iven-iven tingkat nasional di gelar di Aceh, seperti tahun lalu ada Sail Sabang," tutur Surkani.
Gubernur Aceh, Irwandi Yusuf tahun lalu menyatakan, provinsi tersebut ditopang total 808 lokasi wisata, 426 diantaranya kawasan wisata alam, 268 wisata budaya, dan 114 merupakan jenis wisata khusus minat.
"Sarana dan prasarana semua kawasan wisata akan terus ditingkatkan, agar membuat nyaman para tamu yang berkunjung. Untuk mendukung pengembangan ini, maka keberadaan Pramuwisata juga sangat penting untuk diperkuat," ucap Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Syaiba Ibrahim, saat membacakan sambutan Gubernur Irwandi.
