Aparatur sipil negara (ASN) Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh serentak menggunakan batik, dalam rangka peringatan hari batik nasional yang selalu diperingati setiap 2 Oktober.

Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag Aceh, Saifuddin mengatakan pihaknya telah mengimbau kepada seluruh ASN untuk memakai pakaian batik dalam peringatan tersebut, sebagai rasa bangga atas budaya dan pakaian khas nusantara.

"Dari laporan yang kami terima, ASN Kemenag di daerah juga menggunakan batik. Maka kita menggunakan batik hari ini, selamat hari batik nasional," katanya, di Banda Aceh, Rabu.

Dia menjelaskan, selain di Kantor Wilayah Kemenag Aceh, kata dia, para ASN Kemenag tingkat kabupaten/kota, KUA, dan juga madrasah.

"Saya terima informasi satker Kemenag di kabupaten/kota hari ini ASN nya juga berpakaian batik. Hal ini menunjukkan, bahwa kita semua bangga menggunakan Batik," katanya.

Menurut dia, berpakaian batik pada hari batik nasional merupakan momentum baik untuk menunjukkan salah satu kebanggaan atas keunikan batik dan budaya bangsa Indonesia.

Kata dia, diantaranya para pegawai dengan berpakaian batik meskipun beragam corak, motif dan khas daerah-daerah masing-masing.

"Berbatik di hari batik nasional dengan ragam motif dan khas batik masing-masing tapi semua batik Indonesia. Itulah keberagaman dan kebersamaan," katanya.

Pemakaian baju batik dalam rangka hari batik nasional 2 Oktober 2019 dilaksanakan berdasar Keputusan Presiden Nomor 33 Tahun 2009 tentang Hari Batik Nasional. Batik Indonesia telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Non-Bendawi pada 2 Oktober 2009 oleh United Nations of Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO).

Pewarta: Khalis Surry

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019