Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Provinsi Aceh Muslahuddin Daud meminta agar kisruh internal antara Bupati Nagan Raya, Aceh HM Jamin Idham dengan Wakil Bupati Chalidin Oesman harus segera diselesaikan.

“Gubernur Aceh sebagai pembina pemerintahan di daerah, kami harapkan agar dapat melakukan kebijakan secara konstruktif, supaya kedua pasangan ini (bupati dan wakil bupati) bisa bekerja dengan baik di pemerintah,” kata Muslahuddin Daud yang dihubungi ANTARA melalui saluran telepon dari Meulaboh, Senin siang.

Seperti diketahui, Wakil Bupati Nagan Raya Aceh Chalidin Oesman selama ini juga diketahui menjabat sebagai Ketua DPC PDI-Perjuangan Kabupaten Nagan Raya.

Menurutnya, konflik internal yang terjadi antara Bupati Nagan Raya HM Jamin Idham dan Wakil Bupati Chalidin Oesman telah menyebabkan roda pemerintahan di daerah tersebut terganggu, karena tugas pokok dan fungsi masing-masing kedua pejabat daerah tersebut tidak bisa berjalan dengan baik.

Padahal, kata Muslahuddin Daud, tugas pokok dan fungsi kedua jabatan tersebut sudah jelas sesuai dengan ketentuang yang ada.

“Bupati dan Wakil Bupati Nagan Raya ini kan satu paket (saat Pilkada), sudah jelas tupoksinya,” kata Muslahuddin Daud menambahkan.

Ia berharap, Gubernur Aceh Nova Iriansyah harus memanggil Bupati Nagan Raya HM Jamin Idham dan Wakil Bupati Chalidin Oesman guna menyelesaikan persoalan tersebut secara kelembagaan pemerintahan.

Tidak hanya itu, ia juga meminta Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Nagan Raya juga harus memanggil kedua pejabat daerah tersebut, guna menyelesaikan konflik internal yang selama ini sudah terjadi.

Mengingat salah satu tugas legislatif yakni melakukan pengawasan termasuk mengawasi jalannya roda pemerintahan di daerah.

”Sebagai orang Aceh saya menyayangkan tupoksi Bupati dan Wakil Bupati Nagan Raya, saya harapkan agar masalah ini segera diselesaikan,” kata Muslahuddin Daud mengharapkan.

Pewarta: Teuku Dedi Iskandar

Editor : Khalis Surry


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021