Lhokseumawe (ANTARA Aceh) - Pangkalan TNI Angkatan Laut Lhokseumawe, Provinsi Aceh, bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) melakukan tes narkoba kepada seluruh anggotanya di Lhokseumawe, Jumat.

Komandan Pangkalan AL Lhokseumawe Kol Mar Nasruddin mengatakan, sebanyak 160 anggota TNI AL yang ada dijajaran Lanal Lhokseumawe, melakukan tes penyalahgunaan Narkoba.  
    
Tes Narkoba yang dilaksanakan tersebut mengajak BNN Provinsi Aceh dan BNNK Lhokseumawe untuk melihat keterlibatan anggota Lanal Lhokseumawe, apakah menggunakan barang terlarang tersebut atau tidak, ungkap Nasruddin.

Sambung Danlanal, apabila ada anggota Lanal Lhokseumawe yang terlibat menggunakan barang terlarang tersebut, maka pihaknya akan mengambil tindakan tegas berupa pemecatan secara tidak terhormat.

"Kita tidak main-main dengan masalah Narkoba ini, jika ada anggota Lanal Lhokseumawe yang terlibat dengan barang tersebut, langsung diusulkan pecat," tegas Nasruddin.

Ia mengungkapkan, pihaknya mengusulkan tiga orang anggota Lanal Lhokseumawe untuk dipecat, karena terlibat narkoba.

Sementara saat ini sedang menunggu putusan dari pimpinan TNI AL terhadap tiga anggota Lanal Lhokseumawe dimaksud, ujar dia.

Dan Lanal menyatakan, Narkoba adalah masalah serius bagi bangsa, karena barang haram tersebut dapat merusak generasi bangsa dan menghancurkan masa depan dari segala sendi kehidupan, sehingga telah menjadi komitmen bagi pemerintah untuk bersama-sama mengantisipasinya.

Dalam kegiatan tes Narkoba yang dilakukan di Mako Lanal Lhokseumawe itu selain diikuti oleh anggota Lanal, juga didampingi oleh istri masing-masing.

Sementara itu, Kepala BNNK Lhokseumawe yang diwakili oleh Ridha Fahmi menambahkan, pihaknya akan bekerjasama dengan semua instansi dan masyarakat dalam upaya mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba.

Pewarta: Pewarta: Mukhlis

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016