Redelong, Aceh (ANTARA) - RSUD Munyang Kute Bener Meriah menambah fasilitas ruang inap atau ruang isolasi bagi pasien positif COVID-19 dengan meresmikan pengoperasian Ruang RICU sebagai Ruang Isolasi Tekanan Negatif (RITN), Rabu.
Direktur RSUD Munyang Kute Bener Meriah dr Sri Tabahati mengatakan ruangan baru tersebut dilengkapi dengan fasilitas 8 tempat tidur dan fasilitas ventilator anak dan dewasa, juga dilengkapi dengan Monitor Hemodynamic.
"Serta komunikasi intercom, ruang mobile X rey, dan tenaga kesehatan yang sudah terlatih," kata Sri Tabahati dalam acara peresmian di RSUD setempat, Rabu.
"Tapi untuk ruang mobile X rey kita belum dilengkapi dengan mobil X reynya. Untuk itu saya beserta seluruh jajaran RSUD Munyang Kute berharap kiranya dalam waktu dekat ini mobil X rey bisa terpenuhi," tambahnya.
Menurutnya pembangunan ruangan tersebut telah dimulai sejak pandemi COVID-19 mengalami peningkatan penyebaran di Indonesia.
Pihaknya kata Sri Tabahati sejak awal telah diminta oleh pemerintah pusat untuk melakukan upaya antisipasi dan penyiapan fasilitas rumah sakit.
"Maret yang lalu tatkala pandemi COVID-19 merajalela di Indonesia, kita diinstruksikan oleh pemerintah pusat untuk berpikir apa yang akan dilakukan di setiap kabupaten/kota untuk penanganan dari pandemi ini," ujarnya.
Ruang RICU tersebut langsung diresmikan oleh Bupati Bener Meriah Tgk Sarkawi.
Dalam sambutannya Sarkawi berpesan agar pihak RSUD Munyang Kute dapat terus berbenah dan terus memperbaiki sarana dan prasarana serta fasilitas yang dibutuhkan untuk memberikan pelayanan terbaik.
"Hari ini Alhamdulillah RSUD Munyang Kute telah mempunyai RITN, untuk merawat orang-orang yang terkontaminasi COVID-19. Nanti setelah ini selesai, ruangan ini juga akan kita fungsikan untuk penyakit menular lainnya," tutur Sarkawi.