Banda Aceh (ANTARA) - Bunda PAUD Aceh Dyah Erti Idawati menyosialisasikan pencegahan stunting (kekerdilan) kepada siswa Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al ‘Ala di Gampong (desa) Rabo Kecamatan Pulo Aceh, Kabupaten Aceh Besar.
“Anak-anak Pulo Nasi harus hebat-hebat dan cerdas-cerdas, karena itu anak-anak harus suka makan ikan ya,” kata Dyah Erti Idawati di sela-sela memberikan pembekalan dan semangat makan ikan kepada anak-anak di Pulo Nasi Kecamatan Pulo Aceh, Senin.
Selain memberikan semangat kepada anak-anak untuk gemar makan ikan, Dyah Erti juga meminta kepada para wali murid agar selalu mencukupi kebutuhan gizi anak, sehingga tumbuh kembang mereka menjadi lebih baik.
Ia mengatakan pada usia PAUD, pertumbuhan otak anak sangat tinggi, karenanya dukungan orang tua sangat penting.
Menurut dia anak usia dini harus rutin mengonsumsi nasi, ikan, sayur dan buah sehingga anak-anak terbebas dari stunting.
Dalam kunjungan tersebut, Dyah ikut membawa buah tangan berupa buku tulis dan buku gambar yang dibagikan kepada semua siswa PAUD.
Kunjungan Dyah ke Pulo Aceh diikuti juga pihak Dinas Sosial Aceh dan Dinas Pendidikan Aceh serta Juru Bicara Pemerintah Aceh, Saifullah Abdulgani.
Selain menyosialisasi pencegahan stunting, Dyah Erti juga menyarankan anak-anak usia sekolah harus senantiasa menjaga diri agar selalu sehat dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19.
Ada beberapa hal yang harus selalu dilakukan adalah rutin melakukan 3 M, akronim dari memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
“Saya juga berharap kepada para guru pengajar di PAUD agar selalu mengingatkan murid-muridnya untuk rutin menerapkan perilaku 3 M dalam setiap aktifitas pendidikan,” katanya.
