Gubernur Aceh Nova Iriansyah menyalurkan bantuan masa panic untuk korban kebakaran di Kampung Kala Tenang, Kecamatan Bener Kelipah, Kabupaten Bener Meriah.
"Saya atas nama pribadi, pemerintah daerah, dan masyarakat Bener Meriah mengucapkan terima kasih kepada Pak Nova Iriansyah selaku Gubernur Aceh yang telah mengirimkan bantuan ini," kata Plt Bupati Bener Meriah, Dailami di Redelong, Kamis.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela menerima bantuan masa panik dari Gubernur Aceh, Nova Iriansyah yang diserahkan oleh Kepala Dinas Sosial Aceh Yusrizal di Pendopo Bupati setempat.
Ada pun bantuan masa panik yang diserahkan Pemerintah Aceh tersebut terdiri dari 50 kotak air mineral, 96 kilogram gula pasir, 150 kotak minyak goreng, 20 kilogram beras, 100 lembar kain sarung, 50 lembar tenda gulung merah, 100 lembar matras, 16 paket kids ware, 20 paket food ware, 20 paket peralatan dapur keluarga, 10 unit kasur merah, dan 24 unit velbed.
Dailami menuturkan bantuan tersebut sangat bermanfaat dan sangat membantu bagi para korban kebakaran dalam mengurangi beban yang dirasakan pasca musibah kebakaran yang terjadi.
"Bantuan ini akan segera kami salurkan kepada para korban kebakaran di Kampung Kala Tenang," katanya
Kepala Dinas Sosial Aceh Yusrizal, mengatakan, bantuan masa panik itu merupakan bentuk respon cepat Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh kepada masyarakat korban bencana di setiap daerah.
"Pemerintah Aceh turut prihatin atas musibah yang melanda saudara kita di Desa Kala Tenang, Kecamatan Bener Kelipah, yang mengalami musibah, semoga bantuan yang sudah diantarkan ini dapat meringankan beban saudara kita," katanya.
Dinas Sosial Aceh selalu memonitoring stok logistik dan berusaha untuk mengisi kembali apabila stok di gudang sudah mulai berkurang.
"Kita berharap agar masyarakat lebih berhati-hati saat hendak meninggalkan rumah, seperti tidak lupa mematikan obat nyamuk bakar yang masih menyala, lampu, dan gas yang masih hidup, sehingga bisa mencegah terjadinya bencana, dan tidak menimbulkan kerugian bagi diri sendiri, lingkungan dan orang lain," kata Yusrizal..
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021