Banda Aceh (ANTARA) - Kantor PT Taspen (persero) Cabang Banda Aceh melayani pembayaran gaji pensiunan melalui mesin ATM di kantor bayar masing–masing pada awal April 2020.
“Pembatasan kehadiran fisik merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh PT Taspen untuk mencegah penyebaran COVID-19,” kata Branch Manager Taspen (Persero) Cabang Banda Aceh Andi Purwadi di Banda Aceh, Minggu.
Ia menjelaskan sebagai salah satu BUMN yang memiliki bisnis berkaitan dengan pelayanan publik, pihaknya telah menerapkan pembatasan sosial untuk meminimalisir penularan virus corona dan memberlakukan jam kerja serta layanan dari pukul 08.00 WIB sampai 14.00 WIB.
Menurut dia untuk pelayanan pembayaran pensiun pada Awal April 2020, untuk sementara tidak dilakukan dengan kehadiran fisik atau secara langsung di perbankan.
Sedangkan untuk pembayaran pensiun yang dilakukan melalui Posindo diterapkan pengaturan jadwal kepada para penerima pensiun.
“Penerapan kedua metode ini guna memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para peserta pensiun Taspen dan juga pekerja Taspen serta mitra bayar,” katanya.
Andi mengatakan penerima pensiunan dapat mengambil langsung uang pensiunnya melalui mesin ATM di kantor bayar masing–masing.
Ia menambahkan kondisi tersebut akan berlangsung hingga pemerintah mencabut darurat bencana wabah virus corona tersebut.
Andi mengatakan untuk sementara waktu kegiatan enrollment juga ditiadakan dan pihaknya mengimbau bagi penerima pensiunan yang sudah melakukan enrollment untuk melakukan otentikasi melalui aplikasi Taspen Otentikasi (Biometrik) di handphone.
Sedangkan bagi penerima pensiun yang belum melakukan enrollment pada kantor bayar maka uang pensiun April 2020 dapat diambil di ATM setelah mendapatkan otorisasi melalui video call oleh masing-masing perbankan kantor bayar penerima pensiun.
“Pelaksanaan video call ini akan diinformasikan melalui SMS dan Whatsapp sebelum tanggal pembayaran,” kata Andi.
Ia juga berpesan kepada Kantor Bayar Perbankan dan Posindo untuk menetapkan protokol layanan demi mencegah penyebaran COVID-19 dalam mengantisipasi apabila masih ada penerima pensiun yang masih datang ke kantor bayar seperti mengatur jarak antrian dan tempat duduk antara penerima pensiun dan penerima pensiun lainnya minimal 1,5 meter.
Selanjutnya setiap kantor bayar agar menyediakan thermo gun, hand sanitizer, masker dan penyemprotan disinfektan pada ruang pelayanan, mushalla, serta toilet.
“Kami juga mengimbau kepada kantor bayar apabila menemukan penerima pensiun yang memiliki suhu tubuh di atas 37,5 derajat celcius agar dievakuasi ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut,” demikian Andi.