PDIP beri penghargaan untuk atlet dan pengurus Paralimpiade Tokyo

Jakarta (ANTARA) - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan (PDIP) memberikan apresiasi atas perjuangan para atlet Indonesia yang bertanding di Paralimpiade (Paralympic Games) Tokyo 2020.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto dalam siaran persnya, di Jakarta, Jumat, mengatakan acara pemberian penghargaan itu merupakan kerja DPP PDIP Bidang Pemuda dan Olahraga yang dipimpin Eriko Sotarduga bersama Ketua DPP PDIP yang juga Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Seluruh atlet yang bertanding termasuk para peraih medali dan pengurus akan menerima piagam dan bantuan uang tunai, di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Jumat.

"Partai mendapat informasi bahwa terdapat sekitar 14,6 persen dari jumlah penduduk Indonesia yang masuk kategori disabilitas. Melalui acara ini partai memberi apresiasi kepada seluruh atlet yang bertanding di paralimpiade, baik yang meraih medali maupun yang belum berhasil meraih medali," kata Hasto.

Hasto menjelaskan, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan menyaksikan acara pemberian penghargaan secara daring dari kediamannya, di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat sejak pukul 13.30 WIB.

"Ibu Megawati dijadwalkan untuk memberikan kata sambutan," ujar Hasto.

Bersama Hasto, sejumlah Ketua DPP PDIP seperti Prananda Prabowo, Puan Maharani, Djarot Saiful Hidayat, Eriko Sotarduga, Tri Rismaharini, Utut Adianto, Komaruddin Watubun, Sri Rahayu, Ribka Tjiptaning, Mindo Sianipar, dan Wasekjen Sadarestuwati direncanakan hadir untuk menyerahkan piagam dan bantuan secara simbolis kepada para atlet dan perwakilan pengurus Paralimpiade Indonesia.

Akan ada hal yang sedikit agak berbeda dalam pelaksanaan acara tersebut, yakni busana yang dipakai.

"Semua yang hadir akan berpakaian kaos olahraga. Bahkan, Ibu Ketua Umum rencananya menggunakan jaket. Supaya selama acara pemberian penghargaan ada kesan 'sporty' dan suasana muda," ujar Hasto.



PDIP berharap dalam kesempatan ini, Mensos Risma akan menyampaikan kebijakan Kementerian Sosial untuk kaum disabilitas. Sekaligus memberi inspirasi bagi kepala daerah yang berasal dari PDIP untuk terus membangun sarana dan prasarana yang memberi akses bagi kaum disabilitas.

Ketua DPP PDIP Bidang Pemuda dan Olahraga Eriko Sotarduga menerangkan ada 23 atlet yang bertanding pada tujuh cabang olahraga paralimpiade yang baru saja selesai digelar di Tokyo, Jepang. Kontingen Indonesia berhasil meraih dua medali emas, tiga perak, dan empat perunggu.

Eriko menambahkan Ketua Umum PDIP selalu mengingatkan soal perhatian terhadap putra putri Indonesia yang berprestasi.

"Ibu Ketua Umum menyampaikan bahwa kita penting sekali menghargai apa pun prestasi anak bangsa. Apalagi di tengah situasi kini. Begitu juga perjuangan saudara-saudara kita yang disabilitas ini bisa jadi satu contoh kepada seluruh masyarakat," kata Eriko.

Di tengah keterbatasan, kata dia, para atlet bisa memberikan yang terbaik bagi bangsa. Hal itu membanggakan bagi bangsa Indonesia.

"Partai ingin memberikan penghargaan kepada mereka. Ibu Ketua Umum menyetujui acara ini digelar dengan sederhana, yang penting bisa menjadi contoh bagi kader PDI Perjuangan dan seluruh masyarakat bahwa dalam kondisi sulit pun kita tetap bersemangat dan selalu berupaya memberi yang terbaik," kata Eriko.

Acara penghargaan tetap mengacu pada protokol kesehatan, atlet yang hadir di kantor partai yang terletak di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat tersebut terdiri dari yang meraih medali dan perwakilan pengurus.