"Nilai akreditasi ini ditetapkan BAN PT dengan SK Nomor 089/SK/BAN-PT/Akred/S/III/2015 dan berlaku sampai dengan tahun 2020," kata Ketua Program studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan FKP Unsyiah, Nur Fadli di Banda Aceh, Rabu.
Ia menjelaskan program studi tersebut telah berdiri sejak tiga tahun dan peminat yang mendaftar untuk melanjutkan studi di prodi tersebut terus mengalami peningkatan setiap tahunnya.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung, membantu proses akreditasi ini. Terutama tim akreditasi, Rektor Unsyiah, Dekan FKP Unsyiah, dan juga seluruh civitas akademika Unsyiah," katanya.
Menurutnya, sejak berdiri di tahun 2012, civitas akademika bertekad menjadikan program studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan ini menjadi program studi terbaik dan mampu menghasilkan lulusan yang handal dalam di masa mendatang untuk bidang ilmu tersebut.
"Semangat ini turut didukung dengan potensi kekayaan laut Aceh yang besar dan potensial serta dalam mendukung visi Presiden Jokowi untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia," katanya.
Pihaknya berharap provinsi ujung paling barat Indonesia itu dapat menjadi salah satu pusat sekaligus penyedia sumber daya manusia dalam upaya mendukung berbgai program yang telah dicanangkan pemerintah daerah dan pusat.
Ia menambahkan, keberhasilan prodi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan mendapatkan nilai akreditasi B, juga menunjukkan bahwa, program studi ini mampu menunjukkan kualitas pembelajaran sesuai standard walaupun masih berusia dini.
"Keberhasilan ini melengkapi nilai akreditasi serupa yang telah diterima sebelumnya oleh dua prodi lainnya di FKP seperti, prodi Ilmu Kelautan, dan prodi Budidaya Perairan," katanya.
Pihaknya juga berharap akreditasi yang diraih tersebut dapat menarik calon mahasiswa baru yang akan bertarung melalui Ujian Masuk Bersama (UMB) untuk mendaftar ke fakultas tersebut.