Banda Aceh (ANTARA) - PMI Kota Banda Aceh menggelar safari donor darah ke masjid, warung kopi, dan pusat perbelanjaan sekitar Banda Aceh dan Aceh Besar selama Ramadhan.
Ketua PMI Kota Banda Aceh Ahmad Haeqal Asri, Jumat, mengatakan kegiatan tersebut guna mencukupi kebutuhan darah di Kota Banda Aceh yang biasa persediaannya menipis saat Ramadhan akibat berkurangnya jumlah pendonor.
“Hampir pada setiap bulan Ramadhan jumlah pendonor sukarela yang datang langsung ke UDD PMI Kota Banda Aceh selalu menurun. Karenanya, dengan program donor darah tersebut diharapkan bisa menambah semangat dan antusiasme masyarakat untuk melakukan donor darah di bulan Ramadhan,” katanya.
Baca juga: MPU ajak warga Aceh tetap donor darah di bulan Ramadhan
Kegiatan safari donor darah sendiri, kata Haeqal, nantinya dimulai usai taraweh hingga pukul 23.00 WIB. Sementara pelayanan donor darah di Gedung Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Banda Aceh buka setiap hari selama 24 jam.
Haeqal juga menyampaikan, para pendonor baik di mobil keliling safari maupun di UDD PMI Kota Banda Aceh akan mendapatkan sembako sebagai bentuk apresiasi dan ungkapan terima kasih karena sudah mendonorkan darah di bulan Ramadhan.
Selain itu, PMI Banda Aceh juga akan membagi-bagikan takjil kepada masyarakat guna meningkatkan kesadaran dan minat masyarakat untuk melakukan donor darah.
“Takjil tersebut akan dibagikan oleh para relawan PMI jelang berbuka puasa di depan Kantor PMI Kota Banda Aceh, di Jalan Stadion H. Dimurthala No.4, Kota Baru, Kecamatan Kuta Alam, Kota Banda Aceh,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Haeqal mengajak masyarakat untuk turut serta menjadi pendonor darah sukarela guna memenuhi ketersediaan dan kebutuhan stok darah di beberapa rumah sakit di Banda Aceh dan Aceh Besar.
“Hingga saat ini PMI Kota Banda Aceh terus berupaya mengumpulkan darah sebanyak-banyaknya untuk memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat yang membutuhkan,” katanya.
Baca juga: PMI Banda Aceh butuh 200 kantong darah per hari baru terpenuhi 80 persen