Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) menggelar kegiatan pengabdian masyarakat Nasional tahun 2015 di Kabupaten Aceh Tengah, tepatnya Kecamatan Jagong Jeget
Dekan FKH Unsyiah, Muhammad Hambal di Aceh Tengah, Jumat mengatakan kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung 3-6 September 2015, diikuti oleh 120 peserta yang terdiri dari 52 Dosen dan 68 mahasiswa, termasuk ada mahasiswa dari Universitas Airlangga Surabaya
"Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan sebagai bagian dari perwujudan tri darma perguruan tinggi," katanya.
Muhammad berharap kegiatan yang dilakukan pihaknya dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga tidak menjadikan kampus hanya sebagai menara gading untuk meneliti dan belajar, namun sebaliknya harus bermanfaat bagi masyarakat
Ia juga mengatakan, selama kegiatan tersebut mahasiswa harus dapat memetik manfaat dan pengalaman sewaktu bergaul bersama masyarakat.
"Selama melaksanakan pengabdian masyarakat, mahasiswa nantinya akan melakukan kegiatan pelayanan kesehatan hewan, pengobatan dan vaksinasi, dan penyuluhan," katanya.
Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin yang hadir dalam pertemuan bersama masyarakat mengatakan sangat tepat memilih Kecamatan Jagong Jeget sebagai lokasi pengabdian masyarakat, karena selama ini warga setempat telah mengembangkan berbagai jenis sapi, mulai dari brahman, limousin, simental dan lainnya
"Kegiatan mahasiswa ini sejalan dengan salah satu misi pemerintah daerah, khususnya untuk mengembangkan sektor pertanian dalam arti luas, seperti peternakan," katanya
Nasaruddin berharap kehadiran mahasiswa fakultas kedokteran hewan dapat mempromosikan prospek pengembangan peternakan yang dapat memberi nilai ekonomi dan mendongkrak kesejahteraan masyarakat di masa mendatang.
Dekan FKH Unsyiah, Muhammad Hambal di Aceh Tengah, Jumat mengatakan kegiatan pengabdian masyarakat berlangsung 3-6 September 2015, diikuti oleh 120 peserta yang terdiri dari 52 Dosen dan 68 mahasiswa, termasuk ada mahasiswa dari Universitas Airlangga Surabaya
"Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan sebagai bagian dari perwujudan tri darma perguruan tinggi," katanya.
Muhammad berharap kegiatan yang dilakukan pihaknya dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga tidak menjadikan kampus hanya sebagai menara gading untuk meneliti dan belajar, namun sebaliknya harus bermanfaat bagi masyarakat
Ia juga mengatakan, selama kegiatan tersebut mahasiswa harus dapat memetik manfaat dan pengalaman sewaktu bergaul bersama masyarakat.
"Selama melaksanakan pengabdian masyarakat, mahasiswa nantinya akan melakukan kegiatan pelayanan kesehatan hewan, pengobatan dan vaksinasi, dan penyuluhan," katanya.
Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin yang hadir dalam pertemuan bersama masyarakat mengatakan sangat tepat memilih Kecamatan Jagong Jeget sebagai lokasi pengabdian masyarakat, karena selama ini warga setempat telah mengembangkan berbagai jenis sapi, mulai dari brahman, limousin, simental dan lainnya
"Kegiatan mahasiswa ini sejalan dengan salah satu misi pemerintah daerah, khususnya untuk mengembangkan sektor pertanian dalam arti luas, seperti peternakan," katanya
Nasaruddin berharap kehadiran mahasiswa fakultas kedokteran hewan dapat mempromosikan prospek pengembangan peternakan yang dapat memberi nilai ekonomi dan mendongkrak kesejahteraan masyarakat di masa mendatang.