Banda Aceh (ANTARA) - DPD Partai Demokrat Aceh menyelenggarakan Musyawarah Cabang (Muscab) serentak gelombang pertama yang diikuti 13 DPC se Aceh, perhelatan ini sebagai langkah awal penguatan konsolidasi menyongsong Pemilu 2024.
"Pelaksanaan muscab ini dilaksanakan dua gelombang, pertama ini diikuti 13 DPC, dan 10 DPC lagi pada gelombang berikutnya," kata Ketua Panitia Pelaksana Aidil Mashendra, di Banda Aceh, Rabu.
Muscab serentak yang terpusat di ibu kota provinsi tersebut diikuti oleh DPC Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Kota Sabang, Pidie, Pidie Jaya, Kota Lhokseumawe, Aceh Utara, Kota Langsa, Aceh Timur, Aceh Singkil, Abdya, Aceh Selatan, Aceh Barat.
Ketua DPD Demokrat Aceh Muslim mengatakan, pelaksanaan muscab serentak ini bukan hanya sekedar menjunjung tinggi demokrasi, melainkan juga ajang soliditas dan kekompakan kader demokrat.
"Kita menyongsong kerja politik kedepan, refleksi partai Demokrat Aceh semua tingkatan dari pusat hingga ranting agar kita mampu memenangkan pemilu 2024 mendatang," kata Muslim.
Muslim menyampaikan, kader Demokrat Aceh harus mempersiapkan diri dengan baik agar bisa memenangkan pesta demokrasi mendatang, karenanya perlu membangun konsolidasi dengan semua unsur di Aceh, terutama dengan ulama.
Muslim menegaskan, Demokrat Aceh bakal rutin melakukan konsolidasi guna mengejar kekompakan kader yang siap memenangkan partai Demokrat, terutama mengantarkan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Presiden RI.
"Waktu kita tidak lama lagi menghadapi Pemilu, kader harus peka dengan realita sekitar, dan jangan pernah berpuas diri, tetapi terus lebih keras bersama masyarakat, dan kita menangkan AHY menjadi Presiden," ujar anggota DPR RI itu.
Muslim berharap, dengan konsolidasi yang sedang dilakukan sekarang ini akan terwujudnya sinergitas, karena kekuatan yang sebenarnya adalah kebersamaan, serta kemenangan dapat dicapai dengan persatuan dan tidak terpecah belah.