Banda Aceh (ANTARA) - Daya serap alumni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 2 Negeri Banda Aceh di bidang kerja profesi semakin tinggi yakni pada tahun 2021 sebanyak 167 lulusan sekolah tersebut diterima di tempat kerja kata pejabat setempat.
“Mereka diterima di tempat kerja melalui bursa kerja khusus (BKK) SMK dan dua orang diantaranya diterima kerja sebelum mereka lulus,” kata Kepala Sekolah SMK 2 Banda Aceh Baihaqi di Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikannya saat mengikuti zikir dan doa bersama Sekda Aceh Taqwallah, di Lab Teknik Mesin SMK 2 dan turut didampingi Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Alhudri.
Ia menjelaskan ada 12 jurusan di sekolah tersebut, yaitu, konstruksi gedung sanitasi dan perawatan, desain Pemodelan dan Informasi Bangunan, Teknik Elektronika Industri, Teknik Audio Video, dan Teknik Instalasi Tenaga Listrik.
Selanjutnya Teknik Jaringan Tenaga Listrik, Teknik Pendingin dan Tata Udara, Teknik Permesinan, Teknik Pengelasan, Teknik Kendaraan Ringan Otomotif, Teknik Bisnis Sepeda Motor dan Teknik Komputer dan Jaringan.
Menurut dia 12 orang lulusan di sekolah yang dipimpinnya tersebut juga siap berangkat ke Jepang dan satu orang dipanggil kerja di Jerman.
Baihaqi menargetkan pada tahun 2022 sebanyak 170 orang lulusan sekolah tersebut dapat diterima kerja.
Sekda Aceh Taqwallah mengapresiasi kerja keras dewan guru dalam mendidik murid SMK 2 Banda Aceh, di mana semua pihak harus memiliki persepsi yang sama jika lulusan SMK harus bisa mendapatkan lapangan pekerjaan, sebagai bukti suksesnya belajar.
Dalam kesempatan tersebut, Taqwallah juga menyapa secara acak dewan guru SMK dari berbagai kabupaten/kota yang ikut zikir dan doa secara virtual serta mendengarkan testimony para lulusan yang telah mengisi bursa kerja.
Kegiatan zikir dan doa bersama tersebut yang berlangsung secara virtual diikuti ASN Pemerintah di seluruh SKPA beserta UPTD di kabupaten/kota, seluruh guru SMA di Aceh, dan seluruh pegawai BUMD seperti Bank Aceh dan PT PEMA.