Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 10 unit rumah warga di Kabupaten Bener Meriah rusak diterpa angin kencang pada Sabtu (28/5), demikian laporan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA).
"Kondisi terakhir lokasi kejadian sedang dilakukan pembersihan," kata Kepala Pelaksana BPBA Ilyas melalui Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) di Banda Aceh, Sabtu, malam.
Ilyas menyebutkan angin kencang di Bener Meriah sekitar pukul 18.00 WIB itu mengakibatkan kerusakan pada sejumlah rumah, kendaraan dan fasilitas publik di tiga kecamatan.
Baca juga: Dari pohon tumbang timpa warung sampai patahkan tiang listrik di Aceh Jaya
Daerah yang terdampak, kata dia, Kecamatan Bukit terdiri dari Gampong Bale Atu, Gampong Delung Tue dan Gampong Babusalam Salam. Kecamatan Wih Pesam meliputi Gampong Panteraya Barat dan Gampong Lot Kucak serta Gampong Puja Mulia Kecamatan Bandar.
"Cuaca buruk yakni hujan dengan intensitas tinggi dan angin kencang yang melanda wilayah Kabupaten Bener Meriah," katanya.
Akibatnya, kata dia, di Kecamatan Bukit terdapat enam unit rumah rusak, satu unit sarana ibadah rusak dan satu unit mobil tertimpa atap rumah.
Di Kecamatan Banda, terdapat dua unit rumah rusak serta di Kecamatan Weh Pesam ada dua unit rumah rusak dan satu unit puskesmas pembantu (Pustu) Belang Paku yang rusak.
"Korban terdampak dan pengungsi masih dalam pendataan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," katanya.
Kata dia, BPBD Bener Meriah telah menurunkan petugas ke lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi dan pendataan.