Blangpidie (ANTARA) - Aparat Kepolisian menangkap seorang yang diduga pelaku pembuh Sucoko (37) petani kelapa sawit di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang sebelumnya sempat melarikan diri setelah melakukan aksi kejahatannya.
Kasat Reskrim Polres Abdya, Iptu Rifki Muslim di Blangpidie,Senin mengatakan, tersangka pembunuhan terhadap Sukoco ditangkap Polisi pada Sabtu ( 02/7) malam di kawasan kebun sawit milik masyarakat di Gampong Cot Simantok, Kecamatan Babahrot.
"Alhamdulillah, tersangka berhasil kita ringkus setelah tiga puluh jam dilakukan pencarian. Pelaku diduga di bawah pengaruh narkoba dan kecanduan menghirup lem. Pelaku juga merupakan residivis kasus narkoba dan masih mendalami motif penusukan itu, "katanya
Adapun korban pembunuhan tersebut tercatat warga Gampong Suka Mulya Kecamatan Darul Makmur. Kabupaten Nagan Raya
Laki-Laki yang berprofesi sebagai petani kelapa sawit itu ditemukan meninggal dunia di sebuah warung di Gampong Cot Seumantok, Kecamatan Babahrot, Abdya pada, Jumat (01/7) siang setelah mengalami luka tusuk dibagian dada kirinya yang dilakukan oleh MY (28) warga Gampong Cot Seumantok, Babahrot.
Menurut keterangan Kasat Reskrim, Rifki Muslim, kejadian tersebut bermula saat korban hendak menjual berondolan buah sawit di warung tempat kejadian perkara.
Saat korban sedang membawa berondolan sawit dari kendaraannya untuk ditimbang, tiba-tiba pelaku datang dan bertanya apakah korban mengenalinya dengan nada tinggi, lalu pelaku langsung memiting leher korban dan melakukan penusukan di dada korban dengan pisau.
Setelah menusuk korban, lalu pelaku melarikan diri ke perkebunan sawit milik warga. Polisi yang mendapati informasi tersebut langsung melakukan pencarian selama tiga puluh jam lebih tersangka berhasil ditangkap.
"Sebelum ditangkap, pelaku sempat keluar dari tempat persembunyiannya untuk membeli rokok di warung yang terdekat pada saat maghrib. Mengetahui informasi, aparat kepolisian dibantu warga melakukan pengejaran dan pengepungan hingga membuat pelaku tidak dapat melarikan diri lagi, " katanya.