Banda Aceh (ANTARA) - Universitas Syiah Kuala (USK) bertekad menjadikan universitas tersebut masuk peringkat publikasi dunia QS rangking 1.000 dengan terus meningkatkan publikasi dosen dan mahasiswa dengan penelitian.
“Salah satu upaya yang juga terus kita matangkan untuk mewujudkan tekad masuk universitas peringkat dunia dengan masuk dalam rangking 1.000 adalah menyusun grand design Akademik 2026,” kata Wakil Rektor Bidang Akademik USK Prof Agussabti di Banda Aceh, Selasa.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada 31 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan perguruan tinggi tersebut oleh Rektor USK Prof Marwan.
Baca juga: Peringati Hardikda, Sekda ajak semua pihak komit lahirkan generasi Aceh berkarakter
Ia menjelaskan kehadiran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja semakin menguatkan USK untuk terus berakselerasi mewujudkan visi dan tekad yang akan dicapai pada tiga tahun mendatang.
Agussabti mengatakan dalam rancangan besar yang sedang disusun hingga tahun 2026 tersebut, pihaknya juga akan memperbanyak publikasi, penelitian dan termasuk join riset dengan universitas dunia.
“Artinya, peningkatan publikasi, penelitian dan join kerja sama riset dengan berbagai universitas dunia juga akan meningkatkan peran serta USK di tingkat internasional termasuk dengan berbagai hasil publikasi yang dihasilkan civitas akademika,” katanya.
Pihaknya optimistis tekad tersebut akan tercapai seiring dengan pembenahan dan peningkatan sumber daya manusia serta didukung dengan peningkatan berbagai fasilitas penunjang di lingkungan kampus USK.
Dalam kesempatan tersebut Rektor Universitas Syiah Kuala Prof Marwan berharap pegawai PPPK yang baru mendapat SK tersebut untuk terus berkarya, hingga menjadi lektor kepala.
Baca juga: USK-IIEF jalin kerja sama tingkatkan TOEFL mahasiswa
