Zalsufran menegaskan, dirinya akan selalu mendukung dan memotivasi jajarannya untuk terus berinovasi demi penguatan sektor peternakan yang lebih modern, hingga nantinya mampu mendukung efisiensi kerja-kerja peternak Aceh.
“Sebagai pimpinan, kami tentu akan terus memotivasi jajaran terus berkarya demi kemajuan sektor peternakan di Aceh," kata Zalsufran .
Sementara itu, Inventor Hendra Saputra menjelaskan bahwa inovasi mesin press jerami portable tersebut bertujuan untuk memudahkan masyarakat peternak agar dapat bekerja lebih efektif dan efisien.
“Terima kasih saya kepada Gubernur dan Kadis Peternakan atas dukungan dan telah memotivasi kami terus bekerja dan berkarya. Akhirnya kerja keras kita membuahkan hasil hari ini," demikian Hendra.
Untuk diketahui, mesin press jerami portable tersebut juga telah mendapatkan penghargaan dan menjadi juara pada Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna (TTG) Tingkat Nasional 2021.
Serta, menjadi daya tarik para pengunjung saat dipamerkan di stand Pemerintah Aceh pada Pekan Nasional Kontak Tani Nelayan Andalan (Penas KTNA) di Padang beberapa waktu lalu.
Baca juga: Menkumham lantik Dirjen HAM dan Dirjen Kekayaan Intelektual