Nagan Raya (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, mengerahkan petugas ke wilayah pedalaman di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, sebagai upaya mengatasi bencana alam akibat terjangan longsor yang terjadi sejak Selasa (24/12).
"Belum ada laporan warga yang menjadi korban dalam bencana alam di wilayah ini, namun beberapa sarana publik ikut rusak," kata Kepala BPBD Nagan Raya, Aceh, Irfanda Rinadi kepada ANTARA, Rabu.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, bencana alam tanah longsor yang terjadi di sejumlah lokasi di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, kabupaten setempat terjadi akibat derasnya curah hujan yang melanda kawasan ini sejak Selasa (24/12).
Baca juga: Beutong Ateuh diterjang longsor, jalan lintas Nagan Raya - Aceh Tengah terganggu
Irfanda menyebutkan, ada pun lokasi yang terdampak bencana alam tanah longsor yang melanda kawasan ini diantaranya longsor menutupi ruas jalan Provinsi Aceh di lintasan Nagan Raya-Aceh Tengah di beberapa titik ruas jalan.
Meski tidak begitu parah, namun akses transportasi masyarakat di ruas jalan lintas tengah Aceh tersebut menyebabkan gangguan bagi pengguna jalan, karena sulit diakses oleh kendaraan roda empat atau sejenisnya.
Hingga Rabu malam, akses jalan di kawasan tersebut sudah mulai bisa dilintasi dengan kondisi masyarakat harus berhati-hati dan waspada.
Selain itu, kata dia, bencana alam yang terjadi di daerah ini juga menyebabkan akses jalan desa di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, Kabupaten Nagan Raya, Aceh juga terputus akibat terjangan longsor.
"Kami masih melakukan pendataan di lapangan, sejauh ini belum ada laporan korban jiwa dari masyarakat," demikian Irfanda Rinadi.
Baca juga: Pertamina pastikan stok elpiji Aceh Tenggara aman pascalongsor
