Banda Aceh (ANTARA) - Tidak lama lagi bulan Ramadhan tiba dan sebagai umat Muslim kita sepatutnya mempersiapkan diri menyambut bulan suci ini dengan sebaik-baiknya.
Selain mempersiapkan fisik dan mental, kita juga perlu mengingat kembali niat puasa, doa berbuka, serta amalan-amalan yang dapat meningkatkan pahala selama Ramadhan.
Ramadhan bukan hanya sekedar menahan lapar dan haus, tetapi juga momentum untuk meningkatkan ibadah, memperbanyak sedekah, serta memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik. Oleh karena itu, mari kita manfaatkan waktu sebelum Ramadhan untuk memperdalam ilmu agama, membersihkan hati, dan memperkuat niat agar ibadah puasa kita tahun ini lebih bermakna.
Berikut ini doa niat puasa dan berbuka puasa Ramadhan yang dirangkum dari sejumlah sumber.
Niat Puasa Ramadhan
Salah satu hal penting sebelum berpuasa adalah niat karena merupakan salah satu rukun dari ibadah puasa Ramadhan. Niat ini sebaiknya diucapkan pada malam hari sebelum fajar. Berikut adalah niat puasa Ramadhan:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلّٰهِ تَعَالَى
(Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i fardhi syahri ramadhna hadzihis-sanati lillhi ta’la.)
Artinya: "Saya niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah Ta’ala."
Doa Berbuka Puasa
Saat berbuka, dianjurkan untuk membaca doa sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah. Berikut adalah doa berbuka puasa:
اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْت بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
(Allahummalakasumtu wabika aamantu wa’alarizqika afthortu birohmatikaya ar-hamarrahimin)
Artinya: “Ya Allah Dzat yang Maha Pemurah dari segalanya, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rizki dan kasih sayang-Mu aku berbuka.”
Kemudian ada juga doa berbuka puasa Ramadhan yang biasa digunakan, yakni sebagai berikut ini:
اللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْت بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
(Dzahabazh zhama’u wabtallatil ‘uruuqu, wa tsabatal ajru in syaa Allah)
Artinya: “Telah hilang dahaga, dan telah basah tenggorokan, dan telah ditetapkan pahala insya Allah.” (HR. Abu Daud no. 2010)
Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kesempatan untuk menjalani Ramadhan dengan penuh keberkahan serta dapat mengamalkan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya.
Penulis: Aulia Adami, mahasiswa Fakultas Ilmu Komunikasi USK
