Tim penanganan KSB Sepekat hanya dikawasan 16 desa di Kecamatan Singkil terdiri dari 60 personil dari unsur Tagana, PMI, TRC BPBD dan masyarakat, " kata Kepala Dinas Sosial Mauidah SE kepada wartawan.
Dikatakan, acara simulasi penanggulangan bencana dalam rangka pembentukan KSB berlangsung tiga hari sejak Selasa (12/12) hingga Kamis (14/12).
Seluruh peserta, kata Mauidah, selama proses pembentukan tim KSB, mendapatkan materi tentang kesiapsiagaan dan mitigasi bencana dari narasumber yang handal dan berpengalaman, baik berupa pengetahuan teori, simulasi dan penghujungnya pengukuhan pengurus KSB.
Bupati Dulmusrid mengatakan, tugas penanggulangan bencana tidak hanya menanggulangi saat terjadinya bencana, tapi upaya preventif atau pengurangan dampak saat terjadi bencana sangat diperlukan.
Dengan terbentuknya KSB diharapkan dapat menjadikan masyarakat yang siaga dan siap menghadapi bencana yang mungkin semuanya dapat terjadi di luar dugaan.
Adanya kegiatan yang penuh manfaat ini, tambah Dulmusrid, marilah dijadikan sebagai pengetahuan pentingnya pengurangan risiko bencana.
Kemudian ditunjuknya Kecamatan Singkil menjadi lokasi pembentukan tim KSB tahun 2017, untuk dijadikan sebagai wilayah pengembangan kemampuan, keterampilan ketangguhan dalam kesiapsiagaan dalam penanggulangan bencana yang pada akhirnya dapat menyebarluaskan kemampuan dan pengetahuan kepada masyarakat di wilayah lainnya.
Dalam kesempatan itu juga turut dihadiri tim Direktorat Perlindungan Sosial korban bencana alam Kementerian Sosial RI, tim Dinas Sosial Provinsi Aceh, anggota DPRK Aceh Singkil, Dandim 0109 Singkil, perwakilan Kapolres Aceh Singkil, Kejaksaan Negeri Singkil, Pengadilan Negeri Singkil, Mahkamah Negeri Singkil, MPU Aceh Singkil, para SKPK, tokoh tokoh Masyarakat dan para undangan lainnya.