Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh meraih penghargaan organisasi kesehatan, Indonesia Health Observer, karena dianggap berhasil membantu pemerintah dalam program penanganan stunting.
Kepala Kejati Aceh Bambang Bachtiar di Banda Aceh, Rabu, mengatakan penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi jajaran Adhyaksa untuk ikut berpartisipasi dalam penanganan stunting.
"Stunting merupakan persoalan bangsa, jadi tidak hanya menjadi tugas lembaga atau instansi terkait saja. Tapi, kejaksaan juga ikut peduli menangani persoalan stunting," kata Bambang Bachtiar.
Baca juga: Resmikan kampung Gammawar 2023, Pj Bupati Aceh Tengah ajak masyarakat cegah stunting
Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis serta infeksi berulang. Stunting ditandai dengan tinggi badan di bawah standar.
Bambang Bachtiar mengapresiasi penghargaan yang diberikan Indonesia Health Observer. Penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi kejaksaan untuk terus berbuat dalam menangani stunting di Provinsi Aceh.
"Apa yang kami lakukan dalam menangani stunting tersebut juga bagian dari tindak lanjut instruksi Presiden, yaitu meminta semua lembaga negara membantu pemerintah daerah menangani stunting," kata Bambang Bachtiar.
Baca juga: Sebanyak Rp3,6 miliar dana desa dialokasikan untuk stunting
Bambang Bachtiar mengatakan program penanganan stunting yang dilakukan kejaksaan berawal dari informasi angka stunting di Provinsi Aceh yang memprihatinkan, sekitar 32 persen lebih.
"Persentase tersebut cukup tinggi. Aceh masuk tiga terbanyak di Indonesia dengan jumlah anak mengalami stunting. Dari situlah program dengan Adhyaksa Peduli Stunting di jajaran kejaksaan di Aceh kami lakukan," kata Bambang Bachtiar.
Adapun program penanganan stunting yang dilakukan jajaran kejaksaan, kata Bambang Bachtiar, di antara meningkatkan asupan gizi anak dari usia nol bulan. Kemudian, ikut terlibat memantau kesehatan ibu hamil hingga melahirkan.
"Kami juga memberikan penyuluhan guna mengedukasi peran serta keluarga dalam menangani stunting. Kami juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada para pihak yang mendukung program Adhyaksa peduli stunting tersebut," kata Bambang Bachtiar.
Baca juga: TNI serahkan bantuan paket nutrisi cegah stunting di Aceh Barat
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
Kepala Kejati Aceh Bambang Bachtiar di Banda Aceh, Rabu, mengatakan penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi jajaran Adhyaksa untuk ikut berpartisipasi dalam penanganan stunting.
"Stunting merupakan persoalan bangsa, jadi tidak hanya menjadi tugas lembaga atau instansi terkait saja. Tapi, kejaksaan juga ikut peduli menangani persoalan stunting," kata Bambang Bachtiar.
Baca juga: Resmikan kampung Gammawar 2023, Pj Bupati Aceh Tengah ajak masyarakat cegah stunting
Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis serta infeksi berulang. Stunting ditandai dengan tinggi badan di bawah standar.
Bambang Bachtiar mengapresiasi penghargaan yang diberikan Indonesia Health Observer. Penghargaan tersebut menjadi motivasi bagi kejaksaan untuk terus berbuat dalam menangani stunting di Provinsi Aceh.
"Apa yang kami lakukan dalam menangani stunting tersebut juga bagian dari tindak lanjut instruksi Presiden, yaitu meminta semua lembaga negara membantu pemerintah daerah menangani stunting," kata Bambang Bachtiar.
Baca juga: Sebanyak Rp3,6 miliar dana desa dialokasikan untuk stunting
Bambang Bachtiar mengatakan program penanganan stunting yang dilakukan kejaksaan berawal dari informasi angka stunting di Provinsi Aceh yang memprihatinkan, sekitar 32 persen lebih.
"Persentase tersebut cukup tinggi. Aceh masuk tiga terbanyak di Indonesia dengan jumlah anak mengalami stunting. Dari situlah program dengan Adhyaksa Peduli Stunting di jajaran kejaksaan di Aceh kami lakukan," kata Bambang Bachtiar.
Adapun program penanganan stunting yang dilakukan jajaran kejaksaan, kata Bambang Bachtiar, di antara meningkatkan asupan gizi anak dari usia nol bulan. Kemudian, ikut terlibat memantau kesehatan ibu hamil hingga melahirkan.
"Kami juga memberikan penyuluhan guna mengedukasi peran serta keluarga dalam menangani stunting. Kami juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada para pihak yang mendukung program Adhyaksa peduli stunting tersebut," kata Bambang Bachtiar.
Baca juga: TNI serahkan bantuan paket nutrisi cegah stunting di Aceh Barat
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023