Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Aceh menyatakan, tinggal 150 paspor calon jamaah haji (CJH) menunggu proses pemvisaan oleh Kedutaan Besar Arab Saudi.
Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Daud Pakeh di Banda Aceh, Kamis, berujar, ke-150 paspor jamaah asal provinsi tersebut kini berada Kementerian Agama di Jakarta.
"Paspor dan visa 11 Kloter (Kelompok Terbang) CJH Aceh telah siap dan sudah di Aceh. Tersisa 150 CJH yang tergabung dalam kloter gabungan dengan jamaah dari Embarkasi Medan," ucapnya.
Hal itu ia katakan usai rapat terakhir menjelang pemberangkatan 4.393 JCH aceh Aceh tahun ini yang diikuti Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh dan instansi terkait di Aula Aziziah, Embarkasi Aceh.
Ia melanjutkan, direncanakan Jumat, (3/8) pagi, para tamu Allah dimulai Kloter 1 Embakasi Aceh dijadwalkan tiba di Asrama Haji Aceh berlokasi di Banda Aceh, dan diberangkatkan Sabtu, (4/3).
Tetapi lebih duluan petugas dari Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), dan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang masuk di Asrama Haji Aceh.
"Insya Allah untuk upacara pelepasan kloter perdana akan dilakukan oleh Plt (Pelaksana tugas) Gubernur Aceh (Nova Iriansyah), pada Jumat (3/8) Malam," terang Daud Pakeh.
Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah pekan lalu menyatakan, hampir 50 persen visa jemaah haji Indonesia yang akan diberangkatkan pada gelombang kedua rampung diterbitkan oleh kedutaan.
"Visa yang sudah selesai total mencapai 143.622 jemaah atau setara 347 kloter. Masih ada sembilan hari fase pemberangkatan jemaah gelombang pertama. Kami harap, seluruh visa jemaah sudah bisa selesai sebelum 29 Juli," ucap Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji Kemenag, Nasrullah Jasam.
Ia menyebut, jemaah haji Indonesia diberangkatkan secara bertahap menuju Madinah sejak 17 Juli 2018 sebanyak 231 kloter hingga 29 Juli 2018.
Sementara 280 kloter lainnya, lanjut dia, mulai diterbangkan tanggal 30 Juli hingga 15 Agustus 2018 menuju ke Jeddah, dan lalu ke Makkah al Mukarramah.
Kuota Haji Indonesia tahun 2018 berjumlah 221.000, terdiri 204.000 jemaah reguler dan 17.000 jemaah khusus. Jemaah reguler terbagi 511 kloter, 231 kloter di antaranya diberangkatkan gelombang pertama, dan 280 kloter gelombang kedua.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Daud Pakeh di Banda Aceh, Kamis, berujar, ke-150 paspor jamaah asal provinsi tersebut kini berada Kementerian Agama di Jakarta.
"Paspor dan visa 11 Kloter (Kelompok Terbang) CJH Aceh telah siap dan sudah di Aceh. Tersisa 150 CJH yang tergabung dalam kloter gabungan dengan jamaah dari Embarkasi Medan," ucapnya.
Hal itu ia katakan usai rapat terakhir menjelang pemberangkatan 4.393 JCH aceh Aceh tahun ini yang diikuti Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh dan instansi terkait di Aula Aziziah, Embarkasi Aceh.
Ia melanjutkan, direncanakan Jumat, (3/8) pagi, para tamu Allah dimulai Kloter 1 Embakasi Aceh dijadwalkan tiba di Asrama Haji Aceh berlokasi di Banda Aceh, dan diberangkatkan Sabtu, (4/3).
Tetapi lebih duluan petugas dari Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), dan Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang masuk di Asrama Haji Aceh.
"Insya Allah untuk upacara pelepasan kloter perdana akan dilakukan oleh Plt (Pelaksana tugas) Gubernur Aceh (Nova Iriansyah), pada Jumat (3/8) Malam," terang Daud Pakeh.
Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah pekan lalu menyatakan, hampir 50 persen visa jemaah haji Indonesia yang akan diberangkatkan pada gelombang kedua rampung diterbitkan oleh kedutaan.
"Visa yang sudah selesai total mencapai 143.622 jemaah atau setara 347 kloter. Masih ada sembilan hari fase pemberangkatan jemaah gelombang pertama. Kami harap, seluruh visa jemaah sudah bisa selesai sebelum 29 Juli," ucap Kasubdit Dokumen dan Perlengkapan Haji Kemenag, Nasrullah Jasam.
Ia menyebut, jemaah haji Indonesia diberangkatkan secara bertahap menuju Madinah sejak 17 Juli 2018 sebanyak 231 kloter hingga 29 Juli 2018.
Sementara 280 kloter lainnya, lanjut dia, mulai diterbangkan tanggal 30 Juli hingga 15 Agustus 2018 menuju ke Jeddah, dan lalu ke Makkah al Mukarramah.
Kuota Haji Indonesia tahun 2018 berjumlah 221.000, terdiri 204.000 jemaah reguler dan 17.000 jemaah khusus. Jemaah reguler terbagi 511 kloter, 231 kloter di antaranya diberangkatkan gelombang pertama, dan 280 kloter gelombang kedua.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018