Jakarta (ANTARA) - Baru terbebas dari penjara di Paraguay, Ronaldinho kembali terlibat kontroversi setelah ia menggelar sebuah pesta dengan para model.
Mantan pemain Barcelona dan AC Milan tersebut sempat mendekam di penjara sejak April bersama kakaknya karena tersandung kasus paspor palsu di Paraguay, sehingga harus menjadi tahanan di wilayah setempat.
Setelah berbulan-bulan menjadi penghuni lembaga pemasyarakatan, Ronaldinho akhirnya menghirup udara bebas pada Agustus. Ia bisa bebas bersyarat setelah membayar denda sebesar 70 ribu paun (sekitar Rp 1,34 miliar) secara tunai.
Namun, Ronaldinho masih harus tetap melapor ke kepolisian atau menjadi tahanan rumah.
Menurut surat kabar Paraguay Hoy yang dikutip Marca pada Rabu (12/8), Ronaldinho sudah langsung melanggar peraturan bebas bersyarat tersebut.
Pria berusia 40 tahun itu dilaporkan menggelar sebuah pesta di Hotel Almagora, yang menjadi kediamannya sementara selama menjadi tahanan rumah.
Ronaldinho diberitakan sempat menggelar pesta bersama model-model wanita di kediamannya pada dini hari. Tak cuma satu model, melainkan dua yang datang ke tempatnya dan mereka mendapat hadiah serta minuman.
"Saya rasa mereka model, sebab semua punya penampilan mencolok. Mereka yang dikenal masuk langsung ke tempat parkir mobil, sedangkan mereka yang tidak dikenal turun di depan hotel dan kemudian mobil menjemput mereka," kata narasumber yang didapat Hoy.
