Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak 152 taruna/taruni, dewan guru dan tenaga kependidikan (tendik) SMK Negeri Penerbangan Aceh dibekali anti perundungan dalam upaya mencegah aksi bullying di lingkungan sekolah SMKN Penerbangan Aceh.
“Peserta yang mengikuti acara ini akan kami arahkan menjadi agen anti bullying serta menjadi tangan kanan sekolah untuk mencegah perundungan di lingkungan SMKN Penerbangan Aceh dan masyarakat sekitar,” kata Kepala Sekolah SMK Negeri Penerbangan Aceh, Baihaqi di Aceh Besar, Senin.
Ia menjelaskan SMKN penerbangan Aceh merupakan satu dari 7 sekolah di provinsi Aceh yang mendapatkan kesempatan menjadi SMK Pusat Keunggulan.
Ia mengatakan dalam tema workshop bertajuk ‘Anti Perundungan di Lingkungan Sekolah SMK Pusat Keunggulan SMK Negeri Penerbangan Aceh,’ akan melahirkan sebanyak 30 orang Duta _Agen of Change (AOC)_ dari kalangan siswa Taruna dan Taruni.
Zoelfadly dari smart team mengatakan dunia ini begitu cepat berubah dan perubahan harus dimulai dari diri kita sendiri.
"Mari kita ciptakan iklim yang baik di lingkungan sekolah salah satunya mencegah tindakan-tindakan yang tidak menyenangkan orang lain seperti bullying" Kata Zoelfadly dari smart team.
Ketua Panitia acara, Zahrila Ismail MA, menyebutkan bahwa SMA Negeri Penerbangan itu rutin melakukan dan pembinaan bagi siswa, guru dan tenaga kependidikan.
