Kuala Simpang (ANTARA) - Sungai Aceh Tamiang di Kampung Marlempang, Kecamatan Bendahara, Kabupaten Aceh Tamiang dilaporkan kembali meluap setelah wilayah itu diguyur hujan deras.
Adi Syahputra (28) warga setempat di Aceh Tamiang, Kamis, mengatakan debit air sungai mulai terpantau meluap menjelang siang pukul 11.30 WIB. Luapan sungai ini merupakan banjir kiriman dari hulu.
"Sungai meluap tepat dititik tanggul jebol yang ada di Kampung Marlempang. Masih seperti banjir dua pekan lalu kejadiannya," kata Adi Syahputra.
Dia menuturkan biasanya kalau sungai di Marlempang sudah meluap maka akan berimbas merendam kampung tetangga. Kampung yang rawan terendam yakni Kampung Marlempang, Balai, Lubuk Batil dan Lambung Blang.
"Pagi tadi air sudah mulai masuk ke sungai mati juga telah merendam areal kebun sawit masyarakat. Malam ini sudah masuk ke perkampungan warga. Kalau jalan sudah banyak yang tergenang," tutur Adi.
Camat Bendahara Fakhrurrazi Syamsuyar mengatakan sungai meluap habis Zuhur pukul 13.30 WIB. Perlahan tapi pasti banjir sudah menggenangi rumah warga di sejumlah kampung, dengan ketinggian air bervariasi antara mata kaki hingga sebetis orang dewasa.
"Saat ini yang terendam Kampung Marlempang, Balai, Teluk Halban dan Rantau Pakam. Itu data sementara. Pemicu banjir seperti biasa akibat luapan sungai di titik tanggul yang jebol," kata Fakhrurrazi.