Flairene mencatatkan waktu 1 menit 3,36 detik untuk meraih medali emas kedua bagi Indonesia dari cabang olahraga akuatik. Sebelumnya medali emas bagi tim Merah Putih dipersembahkan Masniari Wolf pada nomor 50m gaya punggung putri. Perenang blasteran Indonesia-Jerman ini finis tercepat dengan catatan waktu 29,21 detik.
Berenang dari lintasan lima, Flairene terlihat mulai unggul di 50 meter kedua hingga ia tak tertahan untuk menyentuh finis paling dulu. Ia mengungguli dua perenang Filipina, yakni Isleta Doromal Chloe Kennedy Anne yang merebut perak dengan torehan 1 menit 3,78 detik, serta Geriane Taguba Jessica Joy yang mendapat perunggu dengan catatan waktu 1 menit 3,86 detik.
Baca juga: SEA Games Vietnam - Indonesia dan Malaysia berebut emas panahan beregu compound putra
Dua medali emas dari kolam renang tersebut merupakan peningkatan dari prestasi satu emas Indonesia di SEA Games Filipina 2019.
Satu-satunya medali emas ketika itu disumbang I Gede Siman Sudartawa dari nomor 50 meter gaya punggung.
Di SEA Games 2021 pun Siman ditargetkan kembali meraih medali emas di nomor andalannya itu. Namun, Siman gagal mempertahankan gelar. Ia hanya meraih medali perunggu dari nomor 50 meter gaya punggung putra dengan catatan waktu 25,88 detik.
Baca juga: SEA Games Vietnam - Rifda kembali sumbang medali emas senam artistik
Pemenang pada nomor ini adalah Zheng Wen Quah dari Singapura dengan catatan waktu 25,83 detik, mengungguli waktu yang dibuat oleh perenang Vietnam, Paul Le Nguyen (perak)00:00:25.860.