Anggota DPRA sambut baik usulan Aceh jadi pusat embarkasi haji Indonesia

Banda Aceh (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) menyambut baik dan mendukung penuh usulan pimpinan DPR RI untuk menjadikan Aceh satu-satunya embarkasi keberangkatan jamaah haji Indonesia.

"Sebagai warga Aceh, kita tentu sangat berterima kasih atas usulan Pak Sufmi Dasco, ini adalah kesempatan emas," kata Anggota DPR Aceh Asrizal Asnawi, di Banda Aceh, Kamis. 

Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco mengusulkan Aceh menjadi satu-satunya embarkasi keberangkatan jemaah haji asal Indonesia ke Arab Saudi.

Hal itu diusulkan karena ia melihat jarak tempuh dari Aceh ke Arab Saudi sangat dekat, sehingga dapat menekan jarak tempuh dan biayanya. Apalagi dinilai Aceh memiliki nilai sejarah keislamannya hingga disebut daerah Serambi Mekkah.

Menurut Asrizal, usulan tersebut merupakan sebuah penghormatan dan kesempatan emas bagi Aceh. Apalagi dulunya Aceh pernah menjadi jalur keberangkatan haji dari laut Labuhan Haji dan Sabang. 

Jika usulan ini terwujud, kata Asrizal, maka Aceh bisa kembali ke masa kejayaannya, sesuai julukan Serambi Mekkah. Peluang ini, harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk meningkatkan seluruh aspek kehidupan masyarakat Aceh.

"Wacana ini perlu didukung penuh oleh pemerintah dan masyarakat Aceh. Karena juga bisa menggerakkan perekonomian masyarakat," ujarnya.

Usulan ini, lanjut Asrizal, juga harus didukung penuh oleh politisi nasional asal Aceh, termasuk forum bersama (Forbes) anggota DPR dan DPD RI asal tanah rencong.

Dalam kesempatan ini, Asrizal juga menyampaikan bahwa perkembangan islam di Indonesia tidak terlepas dari peran ulama Aceh. Karenanya, jika embarkasi haji Indonesia berada di Aceh, maka salah satu kekhususan dan keistimewaan Aceh terwujud.

"Kami melihat Pak Sufmi memahami letak strategis Aceh. Baik secara geografis maupun kulturalnya. Saya pribadi mengapresiasi usulan ini setinggi-tingginya," demikian Asrizal.