Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Kamboja Ryu Hirose mengakui skuadnya sulit mengimbangi kualitas pemain timnas Indonesia sehingga mereka kalah 1-2 pada laga Grup A Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (23/12).
"Indonesia mempunyai kekuatan fisik yang lebih baik dari kami," kata Ryu usai pertandingan.
Hal itulah, juru taktik asal Jepang itu melanjutkan, yang membuat Kamboja kesulitan merebut bola dari penguasaan pemain Indonesia.
Situasi tersebut memaksa Kamboja bertahan nyaris sepanjang pertandingan dan hanya mengandalkan serangan balik untuk mencuri gol.
"Kami jadi tidak bisa mengembangkan permainan," kata Ryu menambahkan.
Sementara tentang pemain Indonesia yang disebutnya merepotkan skuadnya, Ryu menunjuk Pratama Arhan, bek kiri yang kini berseragam klub Tokyo Verdy di Liga 2 Jepang.
Pratama Arhan membuat satu "assist", untuk gol Egy Maulana, saat membawa Indonesia mengandaskan Kamboja.
"Dia memiliki kecepatan yang bagus. Pengambilan keputusannya juga baik," kata Ryu.
Senada dengan sang pelatih, kiper Kamboja Keo Soksela pun sepakat menyebut bahwa Indonesia merupakan tim yang sukar untuk dikalahkan.
"Pertandingan itu berat bagi kami," ujar Keo, yang dinobatkan sebagai pemain terbaik dalam laga tersebut.
Timnas Indonesia mengawali kiprahnya di Piala AFF 2022 dengan memenangkan laga Grup A kontra Kamboja 2-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat (23/12).
Dua gol Indonesia diciptakan oleh Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman. Sementara Kamboja memperkecil kedudukan melalui Saret Krya.
Kemenangan atas Kamboja membuat Indonesia menduduki posisi ketiga klasemen sementara Grup A Piala AFF 2022 dengan tiga poin dari satu laga (selisih gol +1).
Berikutnya, Indonesia akan bertandang ke markas Brunei Darussalam di Stadion Kuala Lumpur, Malaysia, Senin (26/12) mulai pukul 17.00 WIB