Banda Aceh (ANTARA) - DPW Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Aceh meminta kepada pemerintah untuk memperhatikan nelayan yang saat ini sudah mulai menerima dampak ekonomi akibat dari perubahan iklim.
"Kami minta pemerintah benar-benar memperhatikan nasib dan kondisi nelayan yang terdampak perubahan iklim, karena nelayan tradisional sangat terdampak," kata Ketua KNTI Aceh Azwar Anas, di Banda Aceh, Kamis.
Selama ini, nelayan tradisional di Aceh sudah merasakan dampak dari perubahan iklim, di mana mereka sering tidak bisa melaut akibat cuaca ekstrem baik itu hujan deras hingga angin kencang yang dapat membuat gelombang tinggi.
Baca juga: Nelayan Bireuen temukan 15 Kg narkoba sabu di Selat Malaka, begini kronologinya
"Karena akibat perubahan iklim itu hasil tangkapan para nelayan tradisional berkurang," ujarnya.
Karena itu, Azwar berharap kepada pemerintah untuk memberikan program seperti bantuan, atau skema lain yang dapat meningkatkan ekonomi para nelayan.