Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) setempat menyiagakan sebanyak 12 unit armada pemadam kebakaran selama hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
"Tujuh unit kita standby kan di pos induk, sedangkan lima lainnya kita siagakan di pos-pos kecil di seputaran kota," kata Pj Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq, di Banda Aceh, Jumat.
Bakri menyampaikan, masyarakat juga tidak perlu khawatir terhadap rumah mereka yang ditinggalkan mudik lebaran. Personel maupun armada dalam status siaga penuh.
Baca juga: Pelaksanaan salat Id Fitri di Banda Aceh dipusatkan di Blang Padang
"Semuanya dalam kondisi siaga penuh dan siap memberikan pelayanan yang terbaik kepada segenap warga Banda Aceh. Dan ingat, jika terjadi kebakaran segera hubungi nomor telepon darurat 0651 113," ujarnya.
Bakri mengingatkan, untuk menghindari risiko kebakaran akibat hubungan arus pendek, sebaiknya peralatan elektronik benar-benar dipastikan telah diputus dari aliran listrik sebelum ditinggalkan.
Baca juga: Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri dari Illiza Sa'aduddin Djamal untuk masyarakat Aceh
"Begitu pula dengan peralatan dapur. Bila perlu lepaskan regulator dan letakkan tabungnya di tempat yang aman dan jauh dari sumber api," katanya.
Dalam kesempatan ini, Bakri juga mengimbau kepada seluruh warga Banda Aceh yang melakukan mudik atau perjalanan jauh agar meninggalkan rumah dalam keadaan safety.
Kemudian, pastikan semua pintu dan jendela sudah terkunci. Jika perlu pasang kunci atau pengaman tambahan di rumah masing-masing sehingga dapat terhindar dari hal yang tidak diinginkan.
"Dan yang tak kalah penting, melapor kepada kepala lorong atau minimal memberitahukan kepada tetangga terdekat yang tidak mudik untuk membantu memantau lingkungan," demikian Bakri Siddiq.
Baca juga: Warga Muhammadiyah Banda Aceh shalat Id Fitri di Kampus Unmuha