Meulaboh (ANTARA) - Pemerintah Desa/Gampong Kuta Padang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, membangun kawasan pengembangan ekonomi terpadu dan agrowisata yang bersumber dari dana desa dan swadaya masyarakat.
“Pembangunan kawasan ekonomi terpadu dan agrowisata ini sebagai upaya meningkatkan pendapatan asli desa atau gampong,” kata Kepala Desa Kuta Padang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat, Syafrizal di Meulaboh, Selasa.
Ia mengatakan pembangunan kawasan tersebut berawal dari ide dan gagasan dari aparatur desa setempat yang kemudian diwujudkan dengan membangun kawasan pengembangan ekonomi terpadu dan agrowisata.
Baca juga: Pemkab Aceh Selatan hadirkan lima UMKM andalan di ACF
Syafrizal mengatakan lahan tersebut dibangun dengan memanfaatkan lahan tidur, dan dilakukan bersama aparatur desa dan masyarakat, untuk mewujudkan Desa Kuta Padang sebagai desa/gampong yang produktif dan mandiri.
Saat ini, kata dia, di lahan tersebut telah berhasil diwujudkan sawah, perkebunan serta sektor perikanan air tawar yang dipadu dengan ekowisata bagi masyarakat di Kabupaten Aceh Barat.
Selain itu, pihaknya juga telah membangun 2,7 kilometer jalan baru, yang menembus lahan tidur. sehingga jaringan akses masyarakat semakin lebih mudah dalam mendukung aktivitas perekonomian masyarakat di daerah ini.
“Kami juga telah menanam hampir 2.000 pohon kelapa di sisi kiri dan kanan ruas jalan,” kata Syafrizal.
Ia juga berharap dengan adanya kawasan pengembangan ekonomi terpadu dan agrowisata tersebut, dapat memberi inspirasi bagi masyarakat di Kabupaten Aceh Barat, dalam menciptakan program yang lebih produktif dan mampu meningkatkan perekonomian.
“Muda mudahan ke depan masyarakat kita, terutama para generasi muda, dapat ambil bagian dalam mengembangkan berbagai untuk menumbuhkan ekonomi masyarakat,” kata Syafrizal mengharapkan.*
Baca juga: Pengunjung wisata pantai di Aceh Timur capai 24.659 orang