Dukungan lahan sawit kelompok tani pabrik PT Ensem Abdya diduga tumpang tindih
Selasa, 29 Agustus 2023 14:49 WIB
Ia juga menerangkan bahwa luas lahan kebun sawit rakyat di Kabupaten Abdya saat ini ada sekitar 19.000 hektar, dan 6.200 hektar diantaranya diberikan dukungan ke pabrik milik PT Mon Jambe untuk pasokan bahan baku TBS.
Dengan demikian kata dia, maka dapat dipastikan kebun sawit rakyat yang memberi dukungan ke PT SMS sudah mencukupi dan terpenuhi untuk operasional sehari-hari. Apalagi kafasitas pabrik PT SMS mau ditingkatkan dari 30 menjadi 45 ton per jam.
"Dengan adanya persetujuan baru dari Dinas Pertanian dan Pangan Abdya terhadap pihak lain tentu membuat jumlah pasokan TBS untuk PT SMS terganggu. Oleh karena itu, kami sangat keberatan terhadap dukungan yang telah dikeluarkan sepihak tersebut," ungkapnya
Padahal kata pengusaha lokal itu sebelumnya komitmen penuh Pemerintah daerah untuk mendukung investasi ini adalah komitmen kemitraan dalam menjaga iklim investasi atas apa yang telah dilaksanakan PT SMS di Abdya.
"Oleh karena itulah, kami mengajukan protes meminta ditinjau ulang dan apabila ini tetap berlangsung, maka kami akan melakukan proses lanjutan sebagaimana aturan hukum berlaku," katanya
Terpisah, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Abdya, Nasruddin dikonfirmasi wartawan mengatakan bahwa pihaknya tidak harus menanggapi surat tersebut karena dukungan untuk pabrik PT SMS sudah memenuhi syarat yang ditentukan.
"Luas kebun kelapa sawit rakyat di Abdya sekarang 20 ribu hektar. Sedangkan syarat dukungan untuk satu pabrik kelapa sawit itu hanya 6.000 hektar. Jadi ketika ada sebagian lahan diberikan dukungan kepada perusahaan lain, saya pikir tidak mengurangi syarat dukungan untuk PT SMS itu," terangnya
Apalagi, lanjut dia dengan semakin banyaknya pabrik sawit di Abdya akan semakin menguntungkan daerah dan masyarakat terutama dalam penyerapan tenaga kerja dan berkurangnya pengangguran.
Baca juga: Harga jual TBS kelapa sawit di Nagan Raya naik jadi Rp1.940/kg
Baca juga: Harga jual TBS kelapa sawit di Nagan Raya naik jadi Rp1.940/kg
Kemudian kata dia lagi nilai jual TBS kelapa sawit kedepan juga akan lebih bersaing, Pendapan Asli Daerah (PAD) juga akan lebih meningkat dengan hadirnya pabrik sawit lain di Abdya.
"Apalagi luas kebun sawit rakyat Abdya mencapai 20.000 hektar dengan jumlah produksi rata - rata 1.500 ton/ hari. Ini sangat memungkinkan ditambahnya pabrik, dan secara izin PT Ensem Abadi itu sudah lengkap," jelasnya
Ia mengatajan Pemerintah daerah memberi dukungan tersebut karena dengan bertambahnya pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) di Abdya, tentu harga tampung TBS ditingkat petani akan menjadi lebih tinggi lagi karena para pengusaha harus bersaing harga dalam melakukan pembelian.
" Kalau hanya dua saja pabrik yang beroperasi masih banyak TBS petani Abdya yang harus dijual ke luar daerah. Kondisi ini tentu sangat merugikan petani dan daerah kita," ucapnya
Ia berharap kepada seluruh pengusaha kelapa sawit di Abdya agar tidak menerapkan sistim monopoli, karena hal tersebut dapat merugikan masyarakat banyak. Tapi dengan banyaknya pesaing harga komoditi di daerah akan menjadi lebih tinggi sehingga masyarakat petani ke depan menjadi lebih sejahtera.
Baca juga: Harga jual TBS kelapa sawit di Nagan Raya naik jadi Rp1.940/kg
Baca juga: Harga jual TBS kelapa sawit di Nagan Raya naik jadi Rp1.940/kg