Banda Aceh (ANTARA) - Personel TNI dan Polri menyatakan siap untuk menjalankan tugas pengamanan kunjungan kerja Wakil Presiden Republik Indonesia Prof Ma'ruf Amin ke Banda Aceh secara profesionalisme dan penuh tanggung jawab.
“TNI dan Polri berkomitmen untuk menjalankan tugas pengamanan kunjungan Wapres ke Banda Aceh dengan profesionalisme dan penuh tanggung jawab,” kata Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya di Banda Aceh, Selasa.
Ia menjelaskan selaku Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu (Pangkogasgabpad), dirinya juga telah memberikan perintah operasi dalam rangka pengamanan kunjungan kerja Wakil Presiden Republik Indonesia Prof Ma'ruf Amin ke Banda Aceh.
Perintah operasi tersebut disampaikannya dalam Rapat Koordinasi Pengamanan yang digelar di Markas Kodam Iskandar Muda pada tanggal 5 September 2023 dan turut dihadiri oleh Kapolda Aceh dan Pejabat Utama (PJU) Kodam Iskandar Muda serta PJU Polda Aceh.
Ia mengatakan operasi pengamanan VVIP kunjungan kerja Wakil Presiden tersebut akan melibatkan personel TNI, Polri, dan unsur-unsur keamanan lainnya guna memastikan keberlangsungan acara tersebut berjalan aman dan lancar.
Selain itu, upaya pencegahan dan penanggulangan potensi gangguan keamanan juga akan menjadi fokus utama dalam operasi tersebut.
Pangdam IM juga menegaskan bahwa operasi pengamanan VVIP adalah operasi yang bersifat operasi baru, walaupun telah sering digelar operasi pengamanan VIP, namun konsep dan pola operasinya selalu diperbaharui.
Pangdam Iskandar Muda juga memerintahkan kepada seluruh satuan TNI Polri, yang terlibat dalam susunan tugas Pengamanan untuk terus melakukan upaya-upaya pengamanan secara gabungan dan terpadu dalam rangka menjaga stabilitas wilayah serta keamanan dan keselamatan seluruh rangkaian kunjungan kerja Wakil Presiden RI.
Baca juga: Wapres Ma'ruf ingatkan ketum parpol tak abaikan tugas sebagai menteri