Tak hanya itu, mantan Sekjen PP Pemuda Muhammadiyah itu juga menuturkan bahwa Zulhas termasuk salah satu tokoh muslim yang sangat perhatian serta peduli terhadap kehidupan umat islam, terkhusus di nusantara.
Karena itu, tidak mungkin sosok tokoh yang selalu merajut persatuan antar pemeluk agama di Indonesia itu menyampaikan sesuatu yang dapat merendahkan nilai agama.
“Dalam karir politiknya, Ketum Zulhas juga selalu mendorong persatuan serta keharmonisan berbangsa dan bernegara,” kata Irpannusir.
Dirinya kembali menegaskan, bahwa pernyataan Zulhas dalam pidatonya tersebut hanya untuk mengingatkan kepada masyarakat jangan memiliki sikap fanatisme yang berlebihan hingga merubah cara ibadah seseorang.
"Itu sebenarnya niat baik dari Zulhas untuk mengingatkan masyarakat agar tidak terlalu fanatik sampai merubah tuntunan ibadah. Hanya saja disampaikan dalam analogi sehingga mudah dipahami umat," demikian Irpannusir.
Ini komitmen Mendag kembangkan produksi cabai di Aceh
Baca juga: Mendag Zulhas borong cabai hingga kue di pasar Lhokseumawe, begini respon pedagang