Banda Aceh (ANTARA) - Sebanyak dua peserta didik MIN 27 Aceh Besar mewakili Aceh mengikuti SEAMO ( Southeast Asian Mathematical Olympiad) tingkat Asia Tenggara di Kuala Lumpur Convention Center Malaysia pada 17-20 Januari 2025.
"Keberhasilan ini bukan saja menjadi kebanggaan peserta didik dan orang tuanya, akan tetapi keluarga besar MIN 27 Aceh Besar juga merasakan kebahagiaan dan kebanggaan yang sama," kata Kepala Kemenag Aceh Besar, Saifuddin, di Aceh Besar, Selasa.
Adapun kedua siswa tersebut masing-masing Ahmad Afkar (kelas 6 digital) dan Ahmad Jazuli (kelas 6 Al-Al alim). Mereka terpilih untuk mewakili Aceh beserta empat pelajar lainnya yang berasal dari SD IT Al- Azhar dan Fatih Bilingual.
Dirinya mengatakan, kegiatan SEAMO merupakan kompetisi matematika bergengsi yang diikuti oleh peserta dari berbagai negara di kawasan Asia Tenggara.
"Terpilihnya Ahmad Afkar dan Ahmad Jazuli sebagai wakil Aceh tentu menjadi sebuah prestasi yang luar biasa, mengingat tingkat persaingan yang sangat ketat," ujarnya.
Dirinya berharap, kemenangan yang diraih pada ajang ini dapat mengharumkan Aceh Besar secara khusus nama Indonesia di kancah internasional, serta membuka peluang bagi anak-anak Aceh untuk terus mengembangkan potensi akademiknya.
Baca: Dua pelajar madrasah Aceh Besar wakili Aceh untuk olimpiade bahasa Arab
Dirinya mengaku bangga atas pencapaian dua pelajar MIN 27 Aceh Besar tersebut. Prestasi ini sangat menginspirasi dan menunjukkan bahwa pendidikan di Aceh Besar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
"Kami berharap mereka dapat membawa pulang kemenangan dan mengharumkan nama Aceh Besar dan Indonesia di kancah internasional," kata Saifuddin.
Sementara itu, Kepala MIN 27 Aceh Besar, Naswati mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi hingga muridnya meraih prestasi yang membanggakan.
Dirinya menuturkan, prestasi ini tidak lepas dari binaan para guru pembimbing, dukungan dari dewan guru, serta peran aktif orang tua yang senantiasa memberikan motivasi dan dorongan terhadap peserta didik.
Kesempatan ini diharapkan dapat membantu peserta didik untuk lebih mengembangkan potensi mereka, tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga non akademik, pengembangan karakter dan jiwa kepemimpinan.
"Harapan besar kepada Ahmad Afkar dan Ahmad Jazuli agar dapat memberikan yang terbaik dalam kompetisi mendatang. Semoga keduanya dapat membawa pulang prestasi yang gemilang dan terus menjadi inspirasi peserta didik lainnya," demikian Naswati.
Baca: 623 guru se Aceh ikuti olimpiade sains Kemenag Aceh Besar