Takengon (Antaranews Aceh) - Pemkab Aceh Tengah siap ikut menyukseskan penyelenggaraan Gayo Alas Mountain International Festival (GAMIFest) yang berlangsung di empat kabupaten, yakni Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues, dan Aceh Tenggara, pada akhir Agustus 2018.
Kepala Bidang Destinasi Pariwisata Disparpora Aceh Tengah, Munawar Khalil kepada wartawan di Takengon, Senin, mengatakan hingga saat ini pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait penyelenggaraan even bertaraf internasional tersebut.
"Kami sudah turun ke sejumlah kampung di Kecamatan Lut Tawar, Kebayakan, dan Bintang, untuk mendata rumah-rumah penduduk yang akan dijadikan homestay oleh para tamu pada saat berlangsungnya GAMIFest nanti," tutur Munawar.
Dalam hal ini, kata Munawar, seluruh masyarakat diharapkan dapat ikut serta berpartisipasi menyukseskan kegiataan tersebut.
GAMIFest direncanakan akan berlangsung selama tiga bulan penuh dengan adanya penyelenggaraan berbagai even budaya di empat kabupaten serumpun di Dataran Tinggi Gayo tersebut.
Seperti salah satunya adalah penyelenggaraan tari saman massal dengan 15 ribu penari di Kabupaten Gayo lues untuk memecahkan rekor jumlah penari terbanyak. Tari saman sendiri telah diakui Unesco sebagai warisan budaya tak benda dunia.
Munawar memastikan bahwa sebelum GAMIFest diselenggarakan, masyarakat nantinya sudah mendapatkan informasi secara rinci tentang bagaimana penyelenggaraannya di tengah masyarakat, agar semua pihak bisa ikut serta menyukseskan even tersebut.
"Karena hingga saat ini masyarakat belum mendapat informasi secara rinci tentang ini. Maka kita akan terus melakukan sosialisasi," kata Munawar.
"Ada beberapa hal yang belum bisa dipastikan, termasuk kemungkinan tempat pembukaan dan penutupan GAMIFest. Semua itu akan kami informasikan ke publik jika sudah ada titik terang," ujarnya.
Munawar menambahkan bahwa penyelenggaraan GAMIFest nantinya direncanakan akan dibuka secara resmi oleh Presiden Joko Widodo.
Dia memprediksi pembukaan parhelatan akbar itu akan berlangsung di Kabupaten Aceh Tengah.
"Tepatnya di kawasan Pante Menye, Kecamatan Bintang," sebut Munawar.
Sementara Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar, baru-baru ini juga menyampaikan bahwa GAMIFest bertujuan meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah itu sehingga akan berdampak positif bagi pengembangan ekonomi masyarakat di sana.
Karenanya, Shabela, berpesan agar masyarakat di setiap desa khususnya desa-desa yang berada di kawasan wisata Danau Lut Tawar dapat terus mempersiapkan diri dengan maksimal menghadapi even tersebut.
"Jaga kebersihan lingkungan, mulai dari pekarangan rumah hingga toilet umum," kata Shabela.
Shabela juga berharap dengan penyelenggaraan GAMIFest nantinya akan turut berdampak positif memberikan pemahaman dan kesadaran bagi masyarakat itu sendiri agar kedepannya lebih mengenali potensi wisata yang ada di lingkungannya hingga menjadi masyarakat sadar wisata.