Idi, Aceh Timur (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Iskandar Usman Alfarlaky meminta pemerintah untuk segera memulangkan warga Aceh yang saat ini berada di Malaysia akibat pendemi COVID-19 hingga pemberlakuan Lockdown tambahan di negara itu.
“Kita sangat khawatir tentang nasib saudara kita di Malaysia. Saat ini warga Aceh yang umumnya TKI masih berdiam diri di rumah akibat lockdown. Oleh karenanya Pemerintah Aceh harus membangun komunikasi dengan KBRI di Kualalumpur, agar seluruhnya bisa segera dipulangkan,” kata Iskandar Usman Al Farlaky, Jumat (24/4).
Ia mengatakan berdasarkan komunikasi jaringan telepon dengan beberapa TKI di Malaysia, nasib warga Aceh hingga kini masih terkatung-katung. Bahkan sebagian dikabarkan mulai kelaparan akibat ketiadaan logistik.
“Oleh karenanya kita minta Pemerintah Aceh segera mencari solusi alternatif agar warga Aceh dapat dipulangkan dengan selamat ke tanah air,” ujar Iskandar.
Di sisi lain, Iskandar mengaku sadar kondisi saat ini sangat tidak mungkin untuk memulangkan warga Aceh dari Malaysia.
“Jika nanti dapat dipulangkan, tentu harus sesuai protokol kesehatan. Ini bertujuan untuk mencegah penularan COVID-19,” ujar Iskandar.
Begitu juga ketika tiba di Aceh nantinya, Iskandar juga meminta agar mereka harus dikarantinakan sesuai prosedur medis.
“Tapi yang paling penting dulu, cobalah mencari solusi agar mereka dapat segera dipulangkan,”kata Iskandar.