Banda Aceh (ANTARA) - Sekolah Tinggi Ilmu Syariah (STIS) Al-Aziziyah Sabang menggelar wisuda angkatan pertama sebanyak 46 mahasiswa di Gedung Serbaguna Sabang Fair Sabang, Minggu (14/3).
Wali Kota Sabang yang diwakili Staf Ahli Wali Kota Sabang Junizar menyampaikan selamat kepada wisudawan, dengan harapan usai menuntut ilmu di perguruan tinggi, mereka dapat terus berkarya dan tetap bermanfaat serta berkontribusi kepada masyarakat.
"Sejak berdirinya kampus STIS Al-Aziziyah Sabang hingga kini, kami terus mendukung program kampus dalam mencerdaskan dan membentuk intelektual generasi Sabang yang hebat, berakhlak mulia dan bersyariah, dengan memberikan izin dan beasiswa kepada mahasiswa," kata Junizar.
Ketua Panitia Pelaksana Wisuda STIS Al-Aziziyah Sabang Muallim Hasibuan mengatakan bahwa sebenarnya pelaksanaan wisuda perdana itu dilaksanakan pada semester ganjil, namun dengan usaha bersama dapat dilakukan pada hari ini.
Sebanyak 46 wisudawan tersebut meliputi 32 orang lulusan dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah dan 14 orang lulusan dari Prodi Hukum Keluarga Islam.
"Alhamdulillah acara wisuda berlangsung tertib, lancar dan tetap mengikuti prosedur kesehatan COVID-19. Wisuda ini adalah wisuda strata satu (S1) pertama yang dilaksanakan di Kota Sabang. Memontum ini adalah awal yang baik dalam memajukan pendidikan sekaligus menjadi sejarah bagi wisudawan dan masyarakat di Sabang," katanya.
Ketua STIS Al-Aziziyah Sabang Tgk Imran Abu Bakar mengatakan wisuda penting untuk menunjukkan berakhirnya tugas layanan dan asuhan secara formal kepada mahasiswa dalam mengembangkan potensi mahasiswa menjadi insan yang bertaqwa kepada Allah, berakhlak mulia, berilmu, beramal dan siap mengamalkan ilmu berdasarkan keahlian masing-masing.
Lebih dari itu, wisuda adalah peristiwa penting untuk menandai batas antara tahap kehidupan belajar di kampus dengan status sebagai mahasiswa dan tahap kehidupan seorang lulusan dalam merancang dan meneliti karier kehidupan dalam bermasyarakat, katanya.
“Keberhasilan hari ini tidak lepas dari peran penting orang tua. Oleh karena itu teruslah berbakti kepada orang tua, kepada guru-guru dan kepada masyarakat," katanya lagi.
Sementara itu Ketua Kopertis wilayah 5 Aceh Prof Warul Walidin mengatakan pihaknya akan terus mendukung pengembangan kampus STIS Al-Aziziyah yang berada di pulau paling barat Indonesia itu.
Dalam upaya terus meningkatkan kualitas SDM kampus dengan memberi dukungan beasiswa, sarana prasarana dan juga mengusulkan untuk membuka prodi baru serta meningkatkan jenjang dari sekolah tinggi menjadi institut agama Islam.
"STIS Al-Aziziyah Sabang sudah memiliki dua orang doktor, dua orang dosen yang sedang menempuh pendidikan S3 dan enam orang dosen yang sudah mendapat sertifikasi dosen. Semoga kedepannya semakin berkualitas dan hebat," katanya.
STIS di Sabang wisuda angkatan pertama
Senin, 15 Maret 2021 17:02 WIB