Aceh Timur (ANTARA) - Jumlah pasien di rumah sakit yang menjadi korban gas beracun dari Sumur Alue Siwah (AS) 11 milik PT Medco EP Malaka bertambah menjadi 20 orang dari sebelumnya 16 orang.
"Total pasien yang dirawat menjadi 20 orang. Mereka dirawat di beberapa rumah sakit di Aceh Timur maupun Banda Aceh," kata Kepala Dinas Kesehatan Aceh Timur Sahminan di Aceh Timur, Senin.
Sahminan mengatakan korban yang dirawat di RSUD Zubir Mahmud Aceh Timur bertambah lima orang menjadi 18 orang. Sebelumnya, pasien keracunan gas di rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Aceh Timur 13 orang.
Sedangkan pasien dirawat di RSU Graha Bunda Idi tidak bertambah, masih satu orang. Dan korban yang dirujuk dan dirawat di RSUD Zainoel Abidin Banda Aceh sebanyak satu orang.
“Semua pasien di RSUD Zubir Mahmud Aceh Timur dirawat di RPDP, RPDW, RRA, dan Ruang ICU,” kata Sahminan.
Sebelumnya, puluhan warga di Desa Panton Rayeuk T, Banda Alam, Aceh Timur, tumbang akibat terhirup gas beracun yang berasal dari kegiatan flaring atau pembakaran gas Sumur AS-11 PT Medco EP Malaka, Jumat (9/4) pagi.
Korban gas beracun dirawat bertambah jadi 20 orang
Senin, 12 April 2021 8:51 WIB