Lhokseumawe (ANTARA) - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Lhokseumawe mengingatkan pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah perjanjian kerja (PPPK) tidak salah memasukkan data saat proses pendaftaran.
Kepala Bidang Pengadaan dan Penilaian Kinerja ASN BKPSDM Kota Lhokseumawe Vera Nandalia di Lhokseumawe, Senin, mengatakan dari pengalaman tahun sebelumnya banyak pelamar CPNS dan PPPK gagal lulus seleksi administrasi karena salah memasukkan data.
"Pelamar harus teliti dan baca berulang-ulang segala ketentuan pada saat pendaftaran CPNS dan PPPK. Jangan sampai salah memasukkan data karena terburu-buru," kata Vera Nandalia.
Vera Nandalia menyebutkan apabila proses pendaftaran sudah diakhiri atau berkas dikirim, maka data pelamar akan terekam secara otomatis oleh sistem. Jika salah memasukkan, data tidak bisa diubah.
"Jika ini terjadi, maka yang bersangkutan gagal lulus tahap seleksi administrasi. Waktu pendaftaran CPNS dan PPPK masih lama hingga 21 Juli mendatang," kata Vera Nandalia.
Menurut data, pelamar CPNS dan PPPK Kota Lhokseumawe hingga 12 Juli 2021 tercatat pelamar CPNS yang mengisi formulir mencapai 674 orang dan yang sudah mengirimkan berkas sebanyak 185 orang.
Sedangkan, pelamar PPPK yang mengisi formulir pendaftaran sebanyak 334 orang dengan sudah submit atau mengirimkan berkasnya mencapai 291 orang.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Lhokseumawe membuka seleksi CPNS dengan formasi 73 orang dan PPPK dengan jumlah 375 orang. Dari 73 CPNS tersebut, terdiri dari tujuh tenaga kesehatan dan 66 untuk tenaga teknis.
Sementara, formasi pegawai pemerintah perjanjian kerja atau PPPK sebanyak 375 orang diperuntukkan untuk tenaga pendidikan.
Pelamar CPNS dan PPPK diingatkan jangan salah masukan data
Senin, 12 Juli 2021 15:45 WIB