Takengon (ANTARA) - Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar berharap kerukunan antar umat beragama di daerah itu dapat terus ditingkatkan.
"Kuncinya sederhana agar kerukunan ini tetap terjaga, saling menjaga dan saling menghormati antara sesama umat maupun antar umat beragama lainnya," kata Shabela Abubakar di Takengon, Rabu.
Hal itu diutarakan Shabela dalam pertemuan sekaligus Sosialisasi Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Aceh Tengah di Pendopo setempat.
Dia menegaskan bahwa kerukunan antar umat beragama adalah modal dalam membangun bangsa dan negara, yakni dengan dilandasi rasa toleransi, saling pengertian, saling menghormati dan menghargai kesetaraan dalam pengamalan ajaran agama, juga dilandasi kerjasama dalam kehidupan bermasyarakat.
"Dengan dukungan serta keberadaan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) sebagai pelaku utama dalam upaya memelihara kerukunan antar umat beragama, diharapkan dapat turut mewujudkan program pemerintah untuk mewujudkan ketertiban dan ketentraman di tengah masyarakat," tutur Shabela.
Ketua FKUB Aceh Tengah Ridwan Qari pada kesempatan itu menyampaikan bahwa dalam upaya membangun kerukunan antar umat beragama pihaknya tetap konsisten dan aktif dalam memberikan penerangan kepada umat beragama di daerah itu khususnya dalam mencegah sikap intoleran dan perselisihan.
"Yang kita dambakan dalam kerukunan umat beragama adalah kedamaian. Alhamdulillah di Aceh Tengah sendiri kerukunan tetap terjaga dan terpelihara dengan baik. Kami di FKUB tetap aktif memberikan penerangan kepada umat, terutama dalam menjaga toleransi, sehingga Aceh Tengah akan tetap menjadi daerah percontohan keberagaman dan kerukunan antar umat beragama," kata Ridwan Qari.