Sabang (ANTARA) - Pemerintah Kota Sabang menyalurkan bantuan masa panik bagi sejumlah korban rumah rusak akibat angin kencang di tengah cuaca buruk yang melanda Aceh dalam beberapa hari terakhir.
"Kita sudah serahkan bantuan masa panik kepada kurang lebih 13 rumah yang tersebar di beberapa gampong di Sabang,” kata Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Gampong, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos PMG PP dan PA) Kota Sabang Naufal di Kota Sabang, Kamis.
Pihaknya masih terus mendata korban yang terkena dampak cuaca buruk tersebut dan akan segera menyalurkan bantuan masa panik guna membantu masyarakat.
Ia menjelaskan bantuan ini merupakan bentuk tanggungjawab dan respon cepat Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial untuk masyarakat korban terdampak bencana di Kota Sabang.
Pihaknya menerima sebanyak 100 paket bantuan dari Dinas Sosial Aceh, dan langsung menyalurkan kepada masyarakat wilayah pulau paling barat Indonesia itu sejak Rabu (1/6) kemarin.
Bantuan yang diterima Pemerintah Kota Sabang meliputi kain sarung 100 pcs, baju koko anak 50 pcs, baju kaos dewasa 50 pcs, mukena anak 50 stel, jilbab dewasa 50 pcs, daster 100 pcs, kain batik panjang 100 pcs, pakaian dalam wanita 200 pcs, pakaian dalam pria 100 pcs, kid ware 10 paket, pamilt kits 10 paket, tenda serbaguna 1 unit dan tenda keluarga dua unit.
“Melalui sayap kita relawan Tagana, bantuan tersebut langsung kita serahkan kepada korban, khususnya bagi yang terkena dampak cuaca buruk. Ini sifatnya untuk penanganan masa panik," ujarnya.
Kata Naufal, pihaknya akan selalu siap memberikan bantuan masa panik bagi warga yang terkena musibah. Bantuan yang disalurkan itu berupa kebutuhan dasar yang sangat dibutuhkan masyarakat terdampak cuaca buruk di Kota Sabang.
"Bantuan ini berupa kebutuhan dasar, seperti air mineral, mi instan, peralatan mandi, kain dan pakaian, serta kebutuhan dasar lainnya bagi masyarakat," katanya.
Naufal berharap bantuan yang telah disalurkan dapat membantu dan meringankan beban masyarakat yang terdampak dari cuaca ekstrem yang melanda Sabang dalam beberapa hari terakhir.
Ia juga mengimbau masyarakat agar selalu waspada, terutama ketika kondisi cuaca sedang buruk, dengan tidak melakukan aktivitas yang beresiko.
Korban rumah rusak di Sabang terima bantuan masa panik
Kamis, 2 Juni 2022 18:40 WIB