Meulaboh (ANTARA) - Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Barat mencatat sebanyak 214 ternak sapi dan kerbau di daerah itu dinyatakan sembuh setelah sebelumnya terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK).
“Dari total 1.234 ternak sapi dan kerbau terjangkit PMK, yang sudah sembuh sebanyak 214 ekor,” kata Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Aceh Barat Danil Adrial di Meulaboh, Senin.
Ia merincikan, dari 214 ternak yang sembuh tersebut terdiri dari 181 ekor sapi, dan 33 ekor kerbau. Sedangkan sapi yang masih sakit sebanyak 772 ekor dan 248 ekor kerbau.
Danil Adrial mengatakan pihaknya melalui petugas kesehatan hewan masih terus mengobati ternak masyarakat yang terinfeksi PMK seperti memberi vitamin dan antibiotik.
"Kami optimis dengan upaya yang dilakukan tersebut, ternak-ternak yang sakit bisa sembuh," tuturnya.